Pages

Sunday, September 8, 2019

Ada Berapa Komponen Lokal di Mobil Esemka?

Jakarta, CNBC Indonesia - Isu komponen lokal mengiringi perjalanan awal mobil Esemka. Pejabat negara pun angkat bicara menjelaskannya.

Menhub Budi Karya Sumadi sempat membocorkan bahwa komponen lokal mobil Esemka sudah di atas 60%. Itu untuk satu produk Esemka Bima yang dibanderol Rp110 juta.

Penjelasan lain datang dari Menteri Perindustrian Airlangga Hartarto. Ia mengklaim bahwa PT Solo Manufaktur Kreasi (PT SMK) telah bekerjasama dengan lebih dari 30 industri penyedia komponen otomotif lokal.


"Saat ini, PT SMK telah bekerjasama dengan lebih dari 30 industri penyedia komponen otomotif lokal dan sudah melakukan persiapan untuk produksi massal," kata Airlangga dalam keterangan tertulis, Jumat (6/9/2019).

Pihak manajemen PT SMK memang belum menjelaskan lebih rinci komponen lokal mobil mereka. Namun, komponen lokal pada Esemka wajar masih lebih rendah karena baru diluncurkan.

Bandingkan dengan pemain lama industri otomotif yang sama-sama diproduksi di Indonesia. Astra Daihatsu Motor (ADM) mengklaim komponen Mobil Xenia-Avanza sudah sampai 94%.


"Xenia-Avanza 94 persen, Terios 89 persen, Agya-Ayla 92 persen, dan Sigra-Calya 92 persen," kata Direktur Marketing PT Astra Daihatsu Motor Amelia Tjandra, yang menegaskan mobil-mobil garapannya telah banyak menggunakan komponen lokal seperti dikutip dari detikcom.

Contoh lainnya, Kijang Innova. Catatan PT Toyota Motor Manufacturing Indonesia (TMMIN), komponen lokal Kijang Innova mencapai 85%.

Kandungan lokal Kijang ini memang sudah signifikan bertambah sejak peluncuran perdana pada 1977, saat itu komponen lokal masih 19%. Pada 2004 saja, komponen lokal Kijang masih 53%.

Selain Kijang, komponen lokal mobil buatan Toyota memang masih di bawahnya, antara lain Toyota Sienta 80%, Toyota Fortuner, Toyota Vios, Toyota Yaris masing-masing 75%, dan Toyota Etios Valco hanya 60%

Presiden Joko Widodo sebelumnya sempat menyinggung kandungan komponen mobil Esemka. Ia mengatakan komponen lokal Esemka belum mencapai 80%.

"Artinya local content-nya sudah baik. Meskipun saya tahu pasti belum sampai angka 80, apalagi 100%. Tapi sebagai sebuah usaha pertama dalam memulai industri otomotif dengan brand dan prinsipal Indonesia, ini kita harus acungi jempol keberanian PT Solo Manufaktur Kreasi ini," ujar Jokowi saat peluncuran perdana Esemka akhir pekan lalu.

[Gambas:Video CNBC]

(sef/sef)

Let's block ads! (Why?)



from CNBC Indonesia https://ift.tt/2LOubs7
via IFTTT

No comments:

Post a Comment