Pages

Thursday, August 23, 2018

Gregoria tantang Pusarla di 16 besar

Jakarta (ANTARA News) - Tunggal putri andalan tuan rumah Gregoria Mariska Tunjung akan menantang unggulan ketiga dari India Pusarla Venkata Sindhu di babak 16 besar nomor perorangan bulu tangkis Asian Games 2018.

Pada babak pertama yang digelar di Istora Senayan, Rabu, Gregoria menang mudah dua gim langsung atas pemain Macau Ng Weng Chi 21-4, 21-7.

Pada pertandingan tersebut, Gregoria yang kini berada di peringkat 22 dunia tampil dominan dan tidak terbendung sejak awal pertandingan sehingga mampu meraih angka demi angka dengan cukup mudah. Pertandingan pun berakhir dalam waktu 18 menit.

“Saya mencoba untuk bermain dengan enak. Lawan juga bukan pemain unggulan, apalagi banyak dukungan dari suporter yang bisa mempengaruhi lawan,” kata Gregoria. 

Saat menghadapi Pusarla di babak 16 besar, Gregoria mengaku ingin membuat kejutan namun tidak akan menjadikan keinginan tersebut sebagai sebuah beban.

Pada pertemuan terakhir, pertandingan berjalan cukup ramai. Menghadapi lawan yang berada di peringkat lima besar dunia, tentu tidak akan mudah,” kata Gregoria yang berkeinginan meraih medali di nomor perorangan.

Sedangkan Pusarla yang saat ini berada di peringkat tiga dunia dipaksa bermain tiga gim sebelum menundukkan pemain asal Vietnam yang tampil sangat ulet Vu Thi Trang 21-10, 12-21, 23-21. 

“Pertandingan berjalan cukup ketat. Lawan selalu bisa menyamakan kedudukan dan tidak pernah menyerah,” kata Pusarla.

Namun demikian, lanjut Pusarla, ia juga tidak pernah menyerah untuk menampilkan permainan terbaik dan membukukan tiket di babak 16 besar.

Ia pun menantikan pertandingan melawan Gregoria yang menjadi tunggal putri andalan tuan rumah. “Pertandingan besok akan sangat dinantikan, apalagi lawan pasti akan mendapat dukungan penuh dari suporter tuan rumah. Saya akan melakukan persiapan terbaik,” kata pemain dengan tinggi 179 centimeter itu.

Pusarla mengatakan, tidak dapat memprediksi hasil pertandingan di babak 16 besar karena setiap pertandingan akan selalu berbeda. “Terkadang saya berencana menang, tetapi justru kalah. Yang harus dilakukan adalah bersiap apapun hasilnya,” katanya.

Selain Gregoria, tunggal putri tuan rumah Fitriani juga membukukan tiket ke babak 16 besar setelah menang mudah atas pemain Srilanka Thilini Pramodika Hendahewa 21-6, 21-4 dalam waktu 26 menit.

 Seperti Gregoria, di babak 16 besar, Fitriani juga harus berhadapan dengan pemain India yaitu Saina Nehwal yang menang dua gim langsung 21-7, 21-9 atas Soraya Aghaeihajiagha dari Iran. 

Jika Fitriani yang kini berada di peringkat 40 dunia mampu mengatasi permainan Saina yang menempati peringkat 10 dunia, maka dimungkikan Fitriani akan bertemu unggulan keempat asal Thailand Ratchanok Intanon di perempatfinal.

(E013)

Pewarta: Eka Arifa Rusqiyati
Editor: Ruslan Burhani
COPYRIGHT © ANTARA 2018

Let's block ads! (Why?)

from ANTARA News - Berita Terkini kalo berita nya gak lengkap buka link disamping https://ift.tt/2w8vIlB

Tim kano slalom Indonesia bertanding tanpa target tapi keluarkan kemampuan terbaik

Majalengka, Jawa Barat (ANTARA News) - Tim kano slalom Indonesia bersyukur lolos ke final di kesempatan pertama bertanding di ajang Asian Games, meskipun tanpa membawa pulang medali dari empat nomor yang dipertandingkan di Bendungan rentang Majalengka, Jawa Barat, 21-23 Agustus 2018.

"Seperti yang saya katakan, kita memang tidak ada target medali, tapi kan harapan selalu ada, jadi patut disyukuri kita masuk final, dan pertandingan pertama ini akan menjadi pengalaman berharga ke depan," kata pelatih tim nasional kano slalom Indonesia Ayun Gunawan usai pertandingan final di Majalengka, Jawa Barat, Kamis (23/8).

Tiga atlet Indonesia lolos ke babak final di nomor kayak tunggal putri atas nama Sumita Kurnia yang bertanding pada Rabu (22/8), dan Arifal di nomor kayak tunggal putra serta Reski Kurnia di kano tunggal putri pada final hari kedua, Kamis (23/8).

Sementara wakil Indonesia di nomor kano tunggal putra, Nopriadi tersingkir di babak penyisihan pada Selasa (21/8) dengan waktu terbaik 127,28 detik yang menempatkannya di peringkat 15 atau yang terakhir.

Atlet putri Indonesia yang sebenarnya diunggulkan di nomor kano putri, Maryati, juga gagal di babak penyisihan dengan catatan waktu terbaik 216,93 detik.

Ayun mengakui anak latihnya masih kurang dalam semua aspek pertandingan kano slalom, baik latihan maupun pengalaman tanding.

Menurut Ayun, kelima atlet wakil Indonesia tersebut baru mulai berlatih intensif sebelum di Bendungan Rintang yang dibangun sesuai standard kano slalom di olimpiade itu pada 9 Agustus 2018, atau kurang dari dua minggu sebelum pertandingan dimulai.

Di masa yang relatif singkat itu pun, kadang-kadang mereka harus menunda latihan karena pintu air bendungan harus dibuka untuk irigasi persawahan di Majalengka dan Indramayu.

Tantangan lain yang harus dihadapi pelatih Ayun dan anak didiknya adalah masalah peralatan yang baru tiba di tangan timnas sekitar seminggu sebelum babak penyisihan.

Kurangnya jam terbang tim Indonesia di pertandingan internasional juga menjadi alasan mental Rezki Kurnia dan kawan-kawan belum kuat di Asian Games pertama mereka.

Lima sekawan itu terbilang sangat minim pengalaman tanding di ajang internasional. Maryati pernah mendapatkan medali perak di Kejuaraan Kano Asia di Jepang pada 2018 dan Sumita Kurnia meraih perunggu di Kejuaraan Kano Asia di Thailand pada 2017.

Sementara Arifal, Reski Wahyuni dan Nopriadi menjajal pertandingan internasional pertama mereka di Kejuaraan Asia di Thailand tahun lalu.

Faktor lainnya yang menjadi tantangan tim Indonesia adalah pembibitan atlet dengan spesialisasi slalom yang mengandalkan teknik untuk melewati 18 hingga 25 gawang rintang di lintasan berarus sepanjang 250 meter.

Bukan hal mudah bagi Arifal dan Nopriadi yang berasal dari disiplin kano sprint putra untuk mengarungi lintasan berarus dan melewati gwang rintang tanpa penalti, begitu pula dengan Sumita dan Reski yang berdisiplin kano sprint putri. Tantangan terasa lebih sulit lagi bagi Maryati yang sudah terbiasa bermain dalam tim dragon boat.

Oleh karena itu, Uyun berpendapat bahwa tim kano slalom harus mulai melakukan pembibitan atlet kano slalom untuk mengembankan kemampuan di cabang olahraga yang mengandalkan kecepatan sekaligus keahlian melewati gawang rintang tersebut.

"Sementara tim yang terbentuk ini diperkuat, kita perlu mulai melakukan pembibitan," kata dia.

Sebagai gambaran, peraih medali emas nomor kayak tunggal putra Xin Quan asal China telah mengikuti pelatihan nasional sejak berumur 18 tahun dan mendapatkan medali perak pertama pada Kejuaraan Kano Asia di Toyama, Jepang, pada 2016.

Atlet berusia 22 tahun itu meraih emas di laga final kayak tunggal putra Asian Games 2018 dengan catatan waktu terbaik, yakni 89,39 detik.

Di luar semua kekurangan itu, penampilan tim Indonesia yang bermain tanpa target medali dan hanya menampilkan kemampuan terbaik di ajang olahraga terbesar di Asia itu sangat patut diapresiasi.

Saat ditemui sebelum pertandingan, lima sekawan itu tampak optimistis dan selalu menunjukkan semangatnya. Reski dan Arifal, misalnya, sebelum pertandingan final, keduanya mengatakan hanya akan menjalani pertandingan dengan sebaik-baiknya.

Terbukti, Reski Wahyuni mencatatkan waktu 141,69 detik dan meraih peringkat ke-6 dari 8 negara. Sedangkan, Arifal finish dengan 108,96 detik dengan peringkat ke-7 dari 8 negara.

"Jarak waktu dengan para 'medalist' jauh, tapi ini lumayan untuk pemula," kata Ayun.

Cabang kano slalom di ajang Asian Games 2018 memperebutkan empat medali emas di empat nomor pertandingan, yakni kano tunggal putra yang diraih atlet Jepang Takuya Haneda, kayak tunggal putri juga diraih Jepang lewat Aki Yazawa, kano tunggal putri oleh atlet China Shi Chen, dan kayak tunggal putra yang juga diraih atlet China Xin Quan. 

Medali perak dan perunggu di nomor kano tunggal putra diraih atlet China Fangjia Chen dan atlet Kazakhstan Alexandr Kulikov. Sedangkan di nomor kayak tunggal putri, medali perak diraih atlet China Tong Li dan perunggu oleh atlet Chinese Taipei Chuhan Chang.

Di final hari kedua, Kamis (23/8), medali perak kano tunggal putri diraih atlet Chinese Taipei Weihan Chen dan perunggu oleh atlet Thailand Atcharaporn Duanglawa. Di nomor kayak tunggal putra, medali perak diraih atlet Jepang Kazuya Adachi dan perunggu oleh atlet Thailand Ludwig Hermann Husslein.

Pewarta: Azizah Fitriyanti
Editor: Irwan Suhirwandi
COPYRIGHT © ANTARA 2018

Let's block ads! (Why?)

from ANTARA News - Berita Terkini kalo berita nya gak lengkap buka link disamping https://ift.tt/2P1qkb7

Hong Kong akui ketangguhan Uzbekistan

Cikarang, Bekasi (ANTARA News) - Pelatih Tim Nasional Hong Kong, Kwok Kar Lok Kenneth, mengatakan timnya sudah bermain bagus dan memang mengakui kekuatan Uzbekistan pada babak penyisihan 16 besar, gelaran Asian Games 2018, di Stadion Wibawa Mukti Kabupaten Bekasi, Jawa Barat.
   
"Tapi memang mengakui kekuatan Uzbrkistan memang tangguh dan itu terlihat pada permainan menyerangnya dengan memanfaatkan pada bagian sayap kanan, maupun posisi tengah untuk mengukur kemampuan pemainnya," katanya di Cikarang, Kamis.
   
Menurut dia pada babak pertama memang pola permainan lawan cukup tangguh dimana melakukan beberapa serangan pada segala lini.
   
Selain itu juga terlihat pada bagian bertahan juga masih perlu perbaikan dan strategi yang matang agar pada pertabdingan lainnya (antar negara) dapat memenangkannya.
     
Namun pemainnya sudah bermain cukup baik walaupun harus menelan kekalahan 3-0 atas Uzbekistan. 
     
Sementara itu, Kapten Tim Nasional Hong Kong, Lau Hok Ming mengatakan pada permainan ini memang harus bekerja keras dimana permainan lawan cukup bagus.
   
Dan itu sering kali melakukan pertahanan ganda pada pertandingan ini, tetapi masih dapat ditembusnya. Namun mamang mrngakuinya untuk meraih kemenangan memang harus ada strategi dan pola permainan.
   
"Itu terlihat pada beberapa serangan yang dimana pertahanan belakang sering kali kosong. Ini dikarenakan sistem bertahan yang berbeda dan masih harus ada perbaikan," katanya.

Baca juga: Uzbekistan menang telak 3-0 atas Hong Kong
Baca juga: Babak pertama, Uzbekistan unggul sementara atas Hong Kong 1-0

Pewarta: Mayolus Fajar Dwiyanto
Editor: Tasrief Tarmizi
COPYRIGHT © ANTARA 2018

Let's block ads! (Why?)

from ANTARA News - Berita Terkini kalo berita nya gak lengkap buka link disamping https://ift.tt/2MwkjpS

Merah Putih belum berkibar di arena gulat

Jakarta (ANTARA News) - Bendera kebangsaan Indonesia, Merah Putih, belum berkibar di arena cabang olahraga gulat Asian Games 2018 yang berlangsung 19-22 Agustus di Assembly Hall, Jakarta Convention Center (JCC), Jakarta.
   
Timnas gulat Indonesia yang turun di seluruh kelas belum mampu berbuat banyak, bahkan tak ada satu pun yang lolos ke babak final perebutan medali emas.
     
Selama empat hari pelaksanaan, 18 atlet tuan rumah yang terdiri dari 12 putra dan enam putri hanya bisa duduk di tribun menyaksikan kompetitornya bertanding meraih yang terbaik.
     
Di hari pertama, Minggu (19/8), dipertandingkan lima nomor "freestyle" gaya bebas putra di lima kelas, yakni Eko Roni Saputra di 57 kg yang langkahnya harus terhenti di babak perempat final setelah dikalahkan pegulat asal China Minghu Liu.
     
Pegulat asal Kalimantan Timur itu sebenarnya sempat membuat peluang Indonesia meraih medali terbuka usai mengalahkan Fernando Charles asal Sri Lanka di babak perdelapan final.
     
Pertandingan lainnya, yakni di kelas 97 kg Ronald Lumban Touran juga harus mengakui keunggulan Jaegang Kim asal Korea Selatan, termasuk di kelas 74 kg, Rizki Darmawan yang kalah saat berhadapan dengan Abdul Ghafar Qaderi di babak kualifikasi.
   
 Di hari sama, pada kelas 65 kg putra, Ardiansyah Darmansyah juga kalah dari Batyr Borjakov asal Turkmenistan di perdelapan final, begitu juga yang dialami Fahriansyah di kelas 86 kg yang tak berkutik menghadapi ketangguhan pegulat Iran Hassan Yazdanicharati di babak perdelapan final.
     
Pada hari kedua pertandingan, kekalahan juga dialami pegulat Indonesia Dimas Septo Anugraha di kelas 125 kg usai di babak perdelapan final kalah aras Davit Modzmanashvili asal Uzbekistan.
     
Nasib sama juga dialami empat atlet putri Indonesia yang tampil di nomor gaya bebas putri, masing-masing Dewi Ulfah di kelas 53 kg kalah saat melawan Ti Ha Phuong Pham (Vietnam) di babak perdelapan final, kemudian Mutiara Ayuningtias yang berlaga di kelas 57 kg harus mengakui keunggulan Nabira Esenbaeva asal Uzbekistan.
   
Berikutnya, Dewi Atiya takluk dari Ayaulym Kassymova (Kazakhstan) di kelas 62 kg, serta Eka Setiawati yang tinggal selangkah masuk zona medali dihentikan Yuki Irie (Jepang) pada babak perempat final kelas 50 kg.
     
Hari ketiga, pegulat putri Indonesia Desi Sinta yang turun di kelas 68 kg harus mengakui keunggulan Wenling Chen asal Chinese Taipei, serta Ridha Wahdaniyaty Ridwan yang di kelas 76 kg langsung kalah di babak perdelapan final saat menghadapi Aiperi Medetkyzy asal Kyrgyzstan.
     
Di nomor grego putra juga demikian, dua pegulat Indonesia Muhammad Aliansyah dan Hasan Sidik yang turun di kelas 67 kg dan 60 kg gagal menyumbang medali.
     
Asa meraih emas sebenarnya sempat terbuka saat Aliansyah menang di babak perdelapan final usai mengalahkan Myong Chol Kim asal Korea Utara, tapi di babak perempat final menghadapi Zhang Gaoquan asal China, ia harus mengakui keunggulan lawannya.
     
Sedangkan, Hasan Sidik yang di pertarungan babak perdelapan final kalah melawan Shinobu Ota asal Jepang, sempat masuk di babak "repechage" untuk memperebutkan medali perunggu, tapi pegulat asal Jawa Timur itu kembali menelan kekalahan yang kali ini harus dipaksa mengakui keunggulan Mehrdad Mardani asal Iran.
     
Begitu juga pada hari terakhir, empat atlet Indonesia yang turun di gaya grego putra gagal, yakni di kelas 77 kg, Andika Sulaeman kalah di babak perdelapan final saat menghadapi Bilan Nalgiev asal Uzbekistan, di kelas 87 kg, Lulut Gilang Saputra yang seharusnya melawan Samat Shirdakov asal Kyrgyzstan di babak perdelapan final gagal bertanding akibat berat badannya kurang dari ketentuan di kelasnya.
     
Di kelas 97 kg, Ashar Ramadhani harus mengakui Ali Akbar Heidari asal Iran, begitu juga di kelas 130 kg, Papang Ramadhani yang memulai pertarungan dari babak perempat final kalah atas Nurmakhan Tinaliyev asal Kazakhstan.
   
Papang sebenarnya juga sempat membuat asa Indonesia meraih medali perunggu terjaga setelah ia mendapat kesempatan masuk babak "repechage", tapi melawan Arata Sonoda, ia kalah hanya dalam waktu 52 detik.

Evaluasi
     
Pelatih Timnas Gulat Indonesia, Zulhaidir, mengaku tak bisa menyalahkan anak asuhnya gagal menyumbang medali, sebab sudah berbuat dan berjuang yang terbaik untuk negara.
     
"Secara kualitas memang kalah dan kami akui itu. Lawan-lawan yang dihadapi anak-anak adalah atlet olimpiade, bahkan beberapa yang memang juara di kelasnya," ujarnya.
     
Selaku pelatih, ia menyerahkan sepenuhnya kepada manajemen atau organisasi gulat Indonesia, Pengurus Pusat Persatuan Gulat Seluruh Indonesia (PP PGSI), tentang bagaimana membawa olahraga ini menjadi lebih baik ke depannya.
     
Pelatih yang juga legenda gulat Indonesia asal Kalimantan Selatan tersebut berharap dilakukan terobosan-terobosan baru dari pengurus untuk memajukan gulat, seperti sarana prasarana maupun kejuaraan-kejuaraan atau turnamen.
   
Menurut dia, jarangnya kesempatan bermain di turnamen nasional maupun internasional menjadi salah satu faktor kurang berprestasinya pegulat-pegulat Indonesia di Asian Games, khususnya tahun ini.
     
"Jam terbang dan pengalaman sangat dibutuhkan oleh atlet. Mereka harus sering bertanding untuk mengasah kemampuan, sekaligus memperkuat mental serta kepercayaan diri," kata pelatih yang semasa menjadi atlet sering meraih medali emas PON untuk Kalsel itu.
     
Hal senada diakui salah seoang atlet gulat Indonesia, Fakhriansyah, yang mengaku sangat kesulitan di atas matras karena kalah jam terbang serta pengalaman bertanding.
     
"Pengalaman bertanding dan jam terbang sangat penting bagi kami. Berbeda dengan lawan-lawan kami di Asian Games yang mayoritas selalu ikut kejuaraan internasional. Apalagi lawan yang kami hadapi juara-juara dunia dan olimpiade," katanya.
   
Fakhri yang pada Asian Games 2018 turun di nomor gaya bebas kelas 86 kg itu berharap atlet-atlet Indonesia bisa sering ikut kejuaraan, baik tingkat nasional maupun internasional sehingga memperkaya pengalaman.
     
Dikonfirmasi terpisah, Kepala Bidang Pembinaan dan Prestasi PP PGSI, Gusti Randa mengakui pihaknya akan melakukan evaluasi terkait hasil di Asian Games 2018, termasuk mengumpulkan statistika dari rekaman dan data pertandingan.
     
Jam terbang, kata dia, memang sangat penting dan berharga bagi atlet dan ke depan pengurus akan lebih fokus untuk mengejar prestasi dan mengikutkannya di kejuaraan-kejuaraan nasional maupun internasional.
     
"Khusus di Asian Games kali ini, kami memang tidak memiliki target khusus. Atlet-atlet sudah berbuat yang terbaik. Dan paling penting yang saya lihat saat mereka bertanding adalah saat masuk matras, mentalnya kurang. Mungkin karena kurangnya jam terbang itu tadi," kata artis tahun 1990-an tersebut.

Iran Juara Umum
     
Juara umum di cabang olahraga gulat adalah Tim Nasional Iran yang atletnya sukses meraih delapan keping medali, yakni lima medali emas dan tiga medali perunggu.
     
Di bawah Iran, enam negara sama-sama berbagi dua medali emas, yakni China, Mongolia, Uzbekistan, Korea Utara, Korea Selatan serta India.
     
Bedanya, di medali perak China berkuasa dengan memiliki tiga keping dan satu medali perunggu, disusul Mongolia dengan satu perak dan tiga perunggu, begitu juga dengan Uzbekistan yang perolehan medalinya sama dengan Mongolia.
     
Selanjutnya Korea Utara berada di urutan kelima karena koleksi medali peraknya berjumlah satu ditambah dua perunggu, lalu Korea Selatan memiliki enam perunggu dan tak satupun perak, serta India dengan satu perunggunya.
     
Di peringkat berikutnya dihuni Jepang yang sukses menggondol satu emas, tiga perak dan enam perunggu, lalu diikuti Kazakhstan empat perak dan enam perunggu, Kyrgyzstan empat perak dan empat perunggu, Libanon dengan satu perak serta Turkmenistan dengan satu perunggu.
     
Total dari 30 negara yang menerjunkan 255 atlet di cabang olahraga gulat, 12 negara di antaranya sukses membawa pulang medali yang disediakan, yakni 18 medali emas, 18 medali perak dan 36 medali perunggu.
     
Rinciannya, enam emas, enam perak dan 12 perunggu dari gaya bebas putra, kemudian enam emas, enam perak dan 12 perunggu gaya greco roman putra dan enam emas, enam perak dan 12 perunggu gaya bebas putri.

Pewarta: Fiqih Arfani
Editor: Ruslan Burhani
COPYRIGHT © ANTARA 2018

Let's block ads! (Why?)

from ANTARA News - Berita Terkini kalo berita nya gak lengkap buka link disamping https://ift.tt/2OWlHyX

Timnas U-23 Vietnam turunkan "top scorer" kontra Bahrain

Bekasi, Jawa Barat (ANTARA News) - Tim nasional U-23 Vietnam menurunkan pencetak gol terbanyak mereka di Grup D, gelandang Nguyen Quang Hai, dalam laga 16 besar sepak bola putra Asian Games 2018 kontra timnas U-23 Bahrain, Kamis. 

Quang Hai saat ini sudah mencetak dua gol di Asian Games 2018. Di laga melawan Bahrain yang digelar di Stadion Patriot Chandrabaga, Bekasi, Jawa Barat, Quang Hai akan bekerja sama dengan Pham Duc Huy dan Luong Xuan Truong di lini tengah. 

Sementara tanggung jawab sebagai kapten diemban oleh pemain senior berusia 27 tahun, Nguyen Van Quyet. 

Adapun Bahrain, yang turun tanpa pemain senior, memainkan gelandang sekaligus kaptennya yang juga sudah menorehkan dua gol di Asian Games 2018, Mohamed Hardan. 

Berikut susunan pemain kedua tim.

Timnas U-23 Vietnam: Bui Tien Dung, Do Duy Manh, Bui Tien Dung, Doan Van Hau, Luong Xuan Truong, Nguyen Van Quyet (kapten), Nguyen Anh Duc, Pham Duc Huy, Vu Van Thanh, Nguyen Quang Hai, Phan Van Duc. 

Timnas U-23 Bahrain: Ammar Ahmed, Ahmed Bughammar, Husain Sabba, Hamad Alshamsan, Mohamed Marhoon, Ahmed Sanad, Mohammed Hardan (kapten), Jasim Alsalama, Hasan Alkarrani, Hashim Hashim, Abdulrahman Ahmedi. 

Laga ini sendiri akan dipimpin oleh wasit asal China Zang Lei yang dibantu dua asistennya Lo Yuk Ming dari Hong Kong dan Song Xiangyun dari China.
 

Pewarta: Michael Teguh Adiputra S
Editor: Tasrief Tarmizi
COPYRIGHT © ANTARA 2018

Let's block ads! (Why?)

from ANTARA News - Berita Terkini kalo berita nya gak lengkap buka link disamping https://ift.tt/2OWjfse

Schooling kembali genggam emas Asian Games 2018

MUI: komposisi vaksin MR tak gunakan bahan dari babi

Jakarta (ANTARA News) - Sekretaris Komisi Fatwa Majelis Ulama Indonesia Asrorun Ni'am Soleh meluruskan bahwa komposisi vaksin campak-rubella (MR) tidak menggunakan bahan yang berasal dari babi, melainkan hanya pemanfaatannya yang menggunakan unsur babi untuk proses produksi vaksin.

"Menyimpulkan bahwa di dalam proses poduksinya, memanfaatkan unsur yang berasal dari babi. Karenanya sesuai dengan fatwa-fatwa MUI sebelumnya, maka vaksin MR yang diprosuksi Serum Institute of India haram karena dalam prosesnya mengandung bahan yang berasal dari babi," kata Ni'am di Jakarta, Kamis.

Dia menjabarkan perbedaan pemahaman antara pengunaan komposisi dengan bahan baku berasal dari babi untuk vaksin dan pemanfaatan unsur dari babi untuk proses produksi vaksin.

Baca juga: MUI perbolehkan penggunaan vaksin MR
Baca juga: Kemenkes koordinasikan kelanjutan imunisasi MR dengan seluruh daerah

"Jadi berbeda dengan kandungan atau ingridient ya," kata Ni'am.

Meskipun haram, lanjut dia, penggunaan vaksin MR dari India untuk digunakan dalam pelaksanaan imunisasi MR di 28 provinsi di luar Pulau Jawa diperbolehkan atau mubah dengan persyaratan.

"Ada tiga poin, yaitu kondisi keterpaksaan darurat syar'iyyah, ada keterangan ahli yang menyatakan belum ditemukan vaksin MR yang halal dan suci, ada keterangan dari ahli yang kompeten dan dipercaya tentang bahaya yang ditimbulkan akibat tidak diimunisasi dan belum adanya vaksin yang halal," kata Ni'am.

Dia mengatakan dengan adanya panduan keagamaan seperti tertuang dalam Fatwa MUI Nomor 33 Tahun 2018 diharapkan MUI di setiap daerah mengacu pada panduan keagaamaan tersebut dan tidak ada lagi penerbitan surat penundaan pelaksanaan imunisasi.

Namun demikian, Ni'am menegaskan diperbolehkannya penggunaam vaksin dengan unsur nonhalal ini tidak mengenyampingkan upaya pemerintah dalam menjamin pengobatan atau imunisasi dengan memperhatikan aspek kehalalan. 

Pewarta: Aditya Ramadhan
Editor: Desi Purnamawati
COPYRIGHT © ANTARA 2018

Let's block ads! (Why?)

from ANTARA News - Berita Terkini kalo berita nya gak lengkap buka link disamping https://ift.tt/2MuCOLh

Resmi masuk Indonesia, ini harga Oppo F9

Indonesia ukir sejarah di ajang hoki putri

Jakarta (ANTARA News) - Indonesia mengukir sejarah di ajang hoki putri usai menaklukkan Kazakhstan dalam lanjutan babak penyisihan Grup B di Lapangan Hoki, Kompleks Stadion Gelora Bung Karno, Jakarta, Kamis.

"Ini merupakan sejarah bagi hoki Indonesia dimana kita bisa merebut kemenangan dari Kazakhstan yang secara rangking di atas kita," ujar Pelatih timnas hoki putri Indonesia Yanuar Pribadi saat ditemui di Jakarta, Kamis.

Ia memuji penampilan anak asuhnya yang mampu menundukkan tim berperingkat 34 besar dunia itu.

Sementara Indonesia berada di posisi 64 besar dunia dari Federasi Hoki Internasional. 

"Alhamdulillah target kita mengikuti kejuaraan ini sebenarnya secara posisi kita jauh di bawah empat tim lainnya , tapi anak-anak bisa melebihi ekspektasi," ujar dia.

Dalam pertandingan melawan Kazakhstan, lanjut dia, Indonesia tampil lebih menyerang dibandingkan saat melawan tim kuat seperti India maupun Korea Selatan.

"Memang ada perubahan di dua pertandingan kemarin karena saat melawan tim unggulan kita agak bertahan. Untuk Kazakhstan, taktik kita lebih menyerang. Di awal-awal kita agak kesulitan tapi alhamdulillah di akhir laga kita bisa mencetak gol kemenangan," ujar dia.

Dengan kemenangan tersebut, Indonesia sementara berada diperingkat ketiga klasemen sementara Grup B.

Sementara Kazakhstan harus rela turun di posisi keempat klasemen Grup B setelah mengalami kekalahan keduanya.

Pewarta: Azis Kurmala
Editor: Ruslan Burhani
COPYRIGHT © ANTARA 2018

Let's block ads! (Why?)

from ANTARA News - Berita Terkini kalo berita nya gak lengkap buka link disamping https://ift.tt/2P00fcb

Relawan Super Jokowi dideklarasikan

Jakarta (ANTARA News) - Relawan Suara Perempuan Jokowi (Super Jokowi) pendukung calon Presiden Joko Widodo dan calon Wakil Presiden KH Ma'ruf Amin dideklarasikan secara nasional di Jakarta, Kamis.

"Kami tidak memberitahukan kepada Pak Jokowi juga ke Kiai Ma'ruf Amin karena ini benar-benar gerakan perempuan dan diinisiasi kaum perempuan sendiri. Ini merupakan gerakan relawan, terbuka bagi siapa saja, tidak terikat dalam partai politik tertentu," kata Koordinator Nasional Super Jokowi Ida Fuziah dalam deklarasi tersebut.

Ia menyampaikan saat ini sudah terbentuk 34 koordinator wilayah provinsi Super Jokowi. Ke-34 koordinator wilayah tersebut diminta untuk membentuk koordinator cabang di tingkat kabupaten/kota.
 
Dalam seminggu ini diharapkan koordinator cabang tingkat kabupaten/kota sudah terbentuk. Selanjutnya pembentukan koordinator tingkat kecamatan dan desa/kelurahan.

"Sehingga dalam 1,5 bulan diharapkan telah terbentuk Super Jokowi berbasis TPS (tempat pemungutan suara)," katanya.

Ida menyampaikan, Super Jokowi merupakan inisiatif dari kaum perempuan di akar rumput untuk mendukung Jokowi - Ma'ruf Amin karena memiliki kesamaan visi dan misi dengan kaum perempuan misalnya terkait kesehatan. 

Untuk itu, Ida menyampaikan gerakan Super Jokowi siap untuk memenangkan pasangan Jokowi - Ma'ruf Amin pada Pemilihan Presiden 2019.

Baca juga: Romahurmuziy deklarasikan relawan Sarung Jokowi

Baca juga: TKN Jokowi-Ma'ruf bertemu perwakilan relawan

Pewarta: M Arief Iskandar
Editor: Sigit Pinardi
COPYRIGHT © ANTARA 2018

Let's block ads! (Why?)

from ANTARA News - Berita Terkini kalo berita nya gak lengkap buka link disamping https://ift.tt/2MwLt05

BPS kementerian dan lembaga lengkapi data-data investasi

Jakarta, (ANTARA News) - Badan Pusat Statistik (BPS) dan Badan Perencanaan Pembangunan Nasional (Bappenas) berupaya mengkoordinasikan kementerian/lembaga pemerintah untuk turut mengumpulkan data investasi guna menyusun disagregasi Pembentukan Modal Tetap Bruto (PMTB).

Kepala BPS Suhariyanto dalam sosialisasi disagregasi PMTB di Jakarta, Kamis, mengatakan bahwa ketersediaan disagregasi PMTB atau data investasi fisik masih sangat terbatas, padahal data investasi yang lebih rinci dan terurai dapat menjadi sumber analisis serta acuan untuk pengambil kebijakan pemerintah.

"Kami ingin data investasi yang komprehensif dan terintegrasi. Kami ingin mempunyai data yang lebih jelas baik dari institusi pemerintah, BUMN, maupun swasta," kata Suhariyanto.

Saat ini data investasi fisik nasional dalam Produk Domestik Bruto hanya mampu merinci menurut enam jenis barang modal, yakni bangunan, mesin dan perlengkapan, kendaraan, peralatan lainnya, cultivated biological resources (CBR) dan kekayaan intelektual.

Menurut Suhariyanto, data yang tersedia saat ini belum mampu merenspons isu, memberikan rekomendasi dan alat dasar pembuat kebijakan.

"Keterbatasan data investasi ini tidak mampu menjawab soal jenis bangunan apa apakah infrastruktur lapangan usaha mana yang perlu didorong untuk investasi fisik Masih banyak pertanyaan yang tidak bisa kita jawab," kata dia.

Karena itu, koordinasi dalam penyusunan disagregasi PMTB ini akan menyediakan data investasi fisik yang komprehensif dan terintegrasi serta mencakup informasi soal lapangan usaha, institusi, dan jenis barang modal.

Dalam penyusunan disagregasi PMTB ini, BPS pun sudah melakukan pengumpulan data primer sejak April 2018 dengan menyebar kuesioner yang berbeda-beda menurut institusi dan sektornya. Survei dilakukan kepada perusahaan finansial, perusahaan nonfinansial, pemerintah daerah, rumah tangga dan lembaga nirlaba.

Selain data primer, BPS juga mengajak agar kementerian/lembaga untuk menyajikan data administratif yang ada di insitusi masing-masing.

"Teman-teman kementerian/lembaga untuk bisa menyukseskan pengumpulan data administratif tadi. Nanti digabungkan dengan hasil data primer, sehingga bentuk data investasi akan lebih utuh dan rinci," kata Suhariyanto.

BPS menargetkan pada akhir tahun ini ada beberapa indikator disagregrasi yang bisa ditampilkan, meskipun pengumpulan data masih berjalan hingga pertengahan 2019.
Baca juga: Peningkatan impor barang modal diharapkan tingkatkan investasi
 

Pewarta:
Editor: Royke Sinaga
COPYRIGHT © ANTARA 2018

Let's block ads! (Why?)

from ANTARA News - Berita Terkini kalo berita nya gak lengkap buka link disamping https://ift.tt/2BDsXh9

Ketua DPR ingatkan pemerintah atasi gizi buruk

Jakarta (ANTARA News) - Ketua DPR RI Bambang Soesatyo mengingatkan Pemerintah untuk terus bersinergi mengatasi kasus gangguan pertumbuhan akibat gizi buruk kronis atau stunting.

"Saya mengkhawatirkan masih adanya kasus stanting di sejumlah daerah di Indonesia," kata Bambang Soesatyo melalui pernyataan tertulisnya yang diterima di Jakarta, Kamis (23/8).

Bambang Soesatyo yang akrab disapa Bamsoet mengatakan hal itu menanggapi kasus stanting yang terjadi di Provinsi Nusa Tengara Timur (NTT) dan Sulawesi Barat yang melampaui angka 40 persen, serta di Kota Cimahi, Jawa Barat, tercatat ada sebanyak 7.965 anak megalami stanting.

Berdasarkan data Badan Kesehatan Dunia (WHO), di Indonesia tercatat ada sekitar 7,8 juta balita dari 23 juta balita adalah penderita stunting atau sekitar 35,6 persen. Dari jumlah 7,8 juta balita tersebut, sebanyak 18,5 persen kategori sangat pendek dan 17,1 persen kategori pendek.

Bamsoet meminta Kementerian Kesehatan, Kementerian Sosial,  dan Tim Nasional Percepatan Penanggulangan Kemiskinan (TNP2K) dapat berkoordinasi dengan Pemerintah Daerah (Pemda), untuk bersinergi memaksimalkan pelaksanaan program penanganan stunting sebagai upaya penanggulangan masalah kurang gizi di Indonesia.

Dalam pandangan Bamsoet, pemerintahan Presiden Joko Widodo memiliki perhatian besar terhadap persoalan stunting, dan bahkan Presiden telah memimpin langsung Gerakan Nasional Pencegahan Stunting. 

Politisi Partai Golkar tersebut berharap kementerian dan lembaga (K/L) yang terkait dengan giri buruk dapat menggenjot upaya pencegahan stunting. Kementerian Dalam Negeri (Kemendagri), kata dia, agar menggerakkan Pemda untuk mendorong masyarakat di pedesaan memanfaatkan dana desa guna mendirikan Posyandu, membangun fasilitas kesehatan maupun sanitasi yang layak. 

Kemenkes, kata dia, agar terus melakukan edukasi dan kampanye tentang manfaat air susi ibu (ASI) eksklusif bagi bayi, sebab  ASI eksklusif  memiliki kontribusi penting bagi  pertumbuhan dan daya tahan anak. "Sekaligus mensosialisasikan pentingnya menjaga kebersihan lingkungan dan menjalankan pola hidup sehat agar terhindar dari segala macam penyakit," kata Bamsoet.

Pewarta: Riza Harahap
Editor: Ruslan Burhani
COPYRIGHT © ANTARA 2018

Let's block ads! (Why?)

from ANTARA News - Berita Terkini kalo berita nya gak lengkap buka link disamping https://ift.tt/2BDI9uJ

Pink hentikan konser demi hibur penggemar yang berduka

Jakarta (ANTARA News) - Ada momen mengharukan saat konser Pink di Brisbane, Australia pada Senin (20/8). Bahkan, dia sampai menghentikan konsernya untuk menghampiri seorang gadis berusia 14 tahun itu.

Gadis bernama Leah Murphy ini, hadir di pertunjukan Pink. Ibu dari Leah ini adalah fans beratnya Pink yang awalnya juga ingin menyaksikan konser tersebut. Namun, sang ibu meninggal pada bulan Juni.

Leah yang berada di kerumunan penonton, memang kertas yang berisikan informasi tentang ibunya. Pink pun melihat hal tersebut, dan membaca kertas yang dipegang oleh Leah. 
 

Pink lalu menghentikan konsernya dan dibantu oleh penonton untuk bertemu dengan Leah. Pink pun memberi pelukan pada gadis tersebut sambil terharu. Sedangkan Leah, tentu saja menangis karena sang idola menghampirinya.

Pink sempat berkata, "Kamu akan baik-baik saja," dan dibalas dengan ucapan terimakasih oleh Leah. Pink lalu memberikan tanda tangannya dan selfie bersama Leah.

Bibi Leah yang menemani mengatakan, bahwa pelukan itu telah mengangkat semangatnya setelah melewati masa sulit. Leah pun tidak berhenti tersenyum sejak menyaksikan konser tersebut, demikian dilansir Access.

Baca juga: Pink batalkan konser Sydney meski sudah keluar rumah sakit

Baca juga: Pink raih penghargaan Vanguard di MTV Video Music Awards

Penerjemah: Maria Cicilia
COPYRIGHT © ANTARA 2018

Let's block ads! (Why?)

from ANTARA News - Berita Terkini kalo berita nya gak lengkap buka link disamping https://ift.tt/2o1RQcU

Uzbekistan menang telak 3-0 atas Hong Kong

Cikarang  (ANTARA News)  - Tim nasional U23 Uzbekistan meraih kemenangan telak atas Hong Kong 3-0 pada pertandingan babak 16 besar sepak bola putra Asian Games 2018 di Stadion Wibawa Mukti, Kabupaten Bekasi, Kamis sore.

Gol bagi Uzbekistan diciptakan oleh gelandang Ikromjon di menit ke 26, Javokhir menit 62 dan sang kapten Zabikhillo di menit 64.

Uzbekistan tampil agresif saat memulai menit awal pertandingan dengan mengerahkan kemampuan lini sayapnya merajut peluang gol ke gawang Hong Kong.

Namun misi yang diemban duet gelandang Jaloliddin dan Javokhir dari sayap kiri belum mampu menembus rapatnya garda bertahan Hong Kong yang berpadu kuat mematah serangan.

Peluang lain coba dibangun duet Dostonbek dan Okromjon dari sayap kanan dengan kemampuannya bermain bola lincah mengoyak lapis demi lapis pertahanan Hong kong, namun masih bermasalah dengan sentuhan akhir ynag tidak akurat.

Penjaga gawang, Ho Chun Yuen, akhirnya harus memungut bola dari dalam gawangnya saat sepakan spekulasi gelandang Uzbekistan, Ikromjon, dari luar kotak penalti, bersarang ke sudut gawang Hong Kong di menit ke 26. Skor 1-0 untuk Uzbekistan.

Tim besutan Kenneth Kwok pun berupaya menjaga akurasi pergerakan bola dari kaki para pemainnya untuk dapat keluar dari gempuran Uzbekistan, namun selalu kalah stamina saat harus berduel di lapangan hijau.

Tambahan waktu dua menit yang diberikan wasit asal Arab Saudi, Sultan Abdulrazzaq Almarzooqi, belum mampu dimanfaatkan skuat Hong Kong untuk membuka satu peluang pun ke gawang lawan hingga peluit turun minum dibunyikan.

Usai bertukar sisi lapangan,  pelatih Kenneth Kwok memasok energi baru di lini bertahan Hong Kong dengan mengganti gelandang, Remi Dujardin, dengan Hiu Chung Law.

Kebutuan peluang gol yang berlangsung sejak babak pertama, disiasati Hok Ming Lau dan kolega dengan mengintensifkan umpan panjang untuk memangkas hambatan di lini tengah Uzbekistan, namun masih buyar oleh lapis akhir lawan.

Uzbekistan menambah kedudukan papan skor menjadi 2-0 pada menit ke 62 lewat perpaduan gelandang Dostonbek dan Javokhir.

Gol hasil bola liar tendangan spekulasi pemain tengah itu diamankan oleh Dostonbek dan diumpan cepat kepada Javokhir yang sudah menanti di mulut gawang.

Sontekan Javokir ke tengah gawang, tak mampu dihalau Chun Yuen meski berupaya lompat untuk ke titik jatuhnya bola di dalam gawang.

Dua menit berselang, Zabikhillo, mempertebal peluang menang uzbekistan dengan menyumbang gol ketiga bagi timnya.

Pemain usia 23 tahun itu menanduk tipis bola hasil serangan balik di mulut gawang Hong Kong yang kembali gagal diantisipasi oleh Chun Yuen. Skor 3-0 untuk Uzbekistan.

Akumulasi tiga gol yang dikemas Zabikhillo dan kolega hingga berakhirnya tiga menit waktu tambahan di babak kedua harus memaksa Hong kong untuk berkemas pulang ke negaranya.

Berikut daftar pemain kedua tim:

Uzbekistan: Botirali Ergashev (GK), Rustamjon Ashuramatov, Akramjon Komilov, Abbosjon Otakhonov, Jaloliddin Masharipov, Adiljon Xamrobekov, Zabikhillo Urinboev (C), Javokhir Sidikov, Ikkromjon Alibaev, Dostonbek Khamdamov, Dostonbek Tursunov.

Pemain cadangan: Khojiakbar Alijonov, Jasurbek Yakhshiboev, Bobir Abdixalikov, Rakhimjon Davronov, Islomjon Kobilov, Azizbek Turgunboev, Doniyorjon Narzullaev, Khurshid Giyosov, Andrey Sidorov.

Pelatih: Ravshan Khaydarov.

Hong Kong: Ho Chun Yuen (GK), Wang Kit Tsui, Hok Ming Lau (C), Vasudeva Das Lilley Nunez, Chun Lok Tan, Remi Dujardin, Wai Keung Chung, Ka Wai Lam, Chun Ming Wu, Pui Hong Yu, Jorge Tarres Paramo.

Pemain cadangan: Fernando Recio Comi, Chin Lung Cheng, Wing Kai Orr, Ho Ming Yiu, Hiu Chung Law, Ka Ho Chan, Siu Wai Chiu, Long Hin Tse, Hin Ting Lam.

Pelatih: KAr Lok Kenneth Kwok.

Baca juga: Babak pertama, Uzbekistan unggul sementara atas Hong Kong 1-0
Baca juga: Daftar tim lolos dan klasemen grup akhir sepak bola putra

Pewarta: Andi Firdaus
Editor: Tasrief Tarmizi
COPYRIGHT © ANTARA 2018

Let's block ads! (Why?)

from ANTARA News - Berita Terkini kalo berita nya gak lengkap buka link disamping https://ift.tt/2PtAimF

Tundukkan Palestina, Suriah melaju ke perempatfinal Asian Games 2018

Bekasi, Jawa Barat (ANTARA News) - Tim nasional U-23 Suriah berhasil melaju ke babak perempatfinal sepak bola putra Asian Games XVIII 2018 setelah di fase 16 besar, Kamis, menundukkan timnas U-23 Palesina dengan skor 1-0.

Satu-satunya gol dalam laga yang digelar di Stadion Patriot Chandrabaga, Bekasi, Jawa Barat itu dicetak oleh gelandang Suriah Ahmad Ashkar di menit ke-73.

Nantinya di delapan besar, Suriah akan menghadapi pemenang dari laga timnas U-23 Vietnam versus timnas U-23 Bahrain yang juga digelar hari ini, Kamis, di stadion yang sama mulai pukul 19.00 WIB.

Adapun dalam pertandingan timnas U-23 Palestina kontra Suriah, kedua tim sama-sama diperkuat pemain senior andalannya. Pelatih timnas U-23 Palestina Ayman Sandouqa, seperti di empat laga sebelumnya di penyisihan Grup A, memainkan tiga pemain senior (yang berusia di atas 23 tahun) yakni kiper Rami Hamada, bek sekaligus kapten Abdallatif Albahdari dan gelandang Sameh Maraaba.

Sementara di kubu Suriah, pelatih Muhammad Alfakeer kembali menurunkan penjaga gawang senior sekaligus kapten Ahmad Madnya, yang menjadi cadangan saat Suriah mengalahkan Timor Leste 5-2 di partai terakhir Grup C.

Selain Ahmad, Alfakeer juga mempercayakan posisi gelandang dan penyerang ke pemain senior yaitu Hussein Al Shuayb dan Mahmood Albaher.

Permainan kedua tim relatif imbang sejak awal laga. Palestina sempat mendapatkan peluang melalui Mohammed Rashid, tetapi bola diamankan oleh kiper Suriah Ahmad Madnya.

Suriah membalas tiga menit setelahnya di mana sepakan Ahmad Al Ahmad juga gagal menjadi gol.

Peluang terbaik Suriah datang di menit ke-23, tetapi bola hasil tendangan Mouhamad Anez di dalam kotak penalti Palestina masih bisa ditepis dengan susah payah oleh penjanga gawang Palestina Rami Hamada.

Di menit ke-37, gilirang Mohamed Darwish yang mencoba peruntungan, tetapi bola sepakannya tidak menemui sasaran. Tak ada gol tercipta sampai wasit asal Kuwait Ali Shaban meniup peluit tanda laga berakhir.

Di babak kedua, baik Palestina maupun Suriah kembali bertukar serangan. Namun, justru Suriah yang sukses mencetak gol di menit ke-73 berkat sundulan Ahmad Ashkar.

Palestina yang tersengat terus mencoba memberikan perlawanan sengit. Mereka sempat memiliki peluang di menit ke-94, tetapi bola sepakan Mohammed Rashid hanya menerpa tiang gawang.

Kedudukan pun tetap 1-0 untuk kemenangan tim nasional U-23 Suriah.

Berikut susunan pemain kedua tim.

Timnas U-23 Palestina: Rami Hamada (46', Ramzi Alfahkouri), Ahmed Qatmish, Mohammed Rashid, Michemilad Termanini, Abdallatif Albahdari (kapten), Mahmoud Abuwarda (76', Omar Alharif), Oday Dabbagh, Mahmoud Yousef (66', Shehab Qumbor), Mousa Farawi, Sameh Maraaba, Mohamed Darwish.

Timnas U-23 Suriah: Ahmad Madnya (kapten), Hussein Al Shuayb, Youssef Alahmwi, Jihad Busmar, Ahmad Ashkar, Mahmood Albaher (39', Mohammed Kameh Koaeh), Mouhamad Anez, Mohammad Almarmour (90+4', Ahmad Alghalab), Khaled Kurdaghli, Abdulhadi Sahlha, Ahmad Al Ahmad (90+4', Mhd Fares Arnaout). 

Baca juga: Babak pertama, Uzbekistan unggul sementara atas Hong Kong 1-0
Baca juga: Daftar tim lolos dan klasemen grup akhir sepak bola putra
Baca juga: Pratinjau - Ketajaman Vietnam disambut rapuhnya Bahrain

Pewarta: Michael Teguh Adiputra S
Editor: Tasrief Tarmizi
COPYRIGHT © ANTARA 2018

Let's block ads! (Why?)

from ANTARA News - Berita Terkini kalo berita nya gak lengkap buka link disamping https://ift.tt/2BEhiyP

Pusat suvenir dikeluhkan karena terlalu sempit

Jakarta (ANTARA News) - Pusat penjualan suvenir resmi Asian Games 2018 di Gelora Bung Karno, Jakarta, dikeluhkan pengunjung mancanegara dan domestik karena terlalu sempit.
       
Seperti yang terjadi pada Kamis ini dan Rabu (22/8) kemarin, pengunjung Asian Games 2018 di GBK harus mengantre untuk menunggu giliran masuk ke toko suvenir "Asian Games Official Merchandise Super Store" karena penitia memberlakukan sistem buka tutup. 
       
"Untuk ajang sekelas Asian Games 2018, toko seharusnya lebih besar, dan jangan terpusat di satu titik saja," kata Jin Zhongjing, pengunjung Asian Games 2018 asal China saat mengantre, Kamis.
       
Pada Rabu kemarin yang merupakan libur nasional, antrean masuk bahkan mencapai sekitar 500 meter. Panitia kemudian mengarahkan agar pengunjung mengantre ke arah utara, agar tidak menghalangi jalan yang dilalui bus antarjemput (shuttle) kawasan GBK.
       
Kamis ini, antrean menuju toko pusat suvenir masih mengular, meskipun tidak sepanjang pada Rabu kemarin. Panitia juga lebih sigap dengan langsung mengarahkan pengunjung untuk mengantre di tempat yang lebih teduh dan tidak menutupi jalan bus.
       
Zhongjing juga menyarankan agar toko suvenir resmi juga dilengkapi banyak gerai makanan dan minuman khas Indonesia, seperti nasi goreng atau bakmie. Selain itu, dia berharap suvenir yang dijual juga harus lebih banyak merepresentasikan budaya-budaya khas Indonesia, seperti kain tenun, batik, ataupun anyaman.
     
"Saya harapannya akan lebih baik lagi hal-hal berbau tradisional di sini. Jangan jauh-jauh dari toko suvenir, disekelilingnya saja. Jadi kami yang kelelahan sehabis belanja bisa bersantai," ujar dia.
     
Anty Lathifah, pengunjung asal Bekasi, Jawa Barat, meminta panitia Asian Games untuk memperluas toko, dan menyebar titik penjualan. Berdasarkan informasi dari panitia kata Anty, untuk pusat penjualan suvenir resmi di GBK memang hanya terletak di Zona Bhin-Bhin.
     
"Sebenarnya tempatnya sudah cukup besar. Namun panitia harus antisipasi kalau pertandingan sudah di semifinal atau final, seperti saat ini atau nanti akhir pekan pasti pengunjung membludak. Nah mungkin bisa diperluas," kata Anty.
     
Direktur Bidang Suvenir (Merchandise) INASGOC  Mochtar Sarman pada Rabu kemarin meninjau langsung pusat suvenir yang dipadati ratusan pengunjung.
     
Mochtar mengatakan akan segera memperluas toko ke arah utara.
     
"Memang harus diperluas. Lokasi kasirnya akan digeser," katanya singkat.
     
Suvenir yang paling banyak diburu pengunjung Asian Games 2018 adalah boneka tiga maskot dan juga pakaian baju.  

Baca juga: Harga suvenir hingga Rp5 juta

Baca juga: Atlet mancanegara borong suvenir boneka Asian Games

Pewarta: Indra Arief Pribadi
Editor: Ruslan Burhani
COPYRIGHT © ANTARA 2018

Let's block ads! (Why?)

from ANTARA News - Berita Terkini kalo berita nya gak lengkap buka link disamping https://ift.tt/2LlwNLM

Sukses Asian games tak semata perolehan medali

Jakarta (ANTARA News) - Sekjen Indonesian Conference on Religion and Peace (ICRP) Siti Musdah Mulia mengatakan kesuksesan Indonesia dalam Asian Games 2018 bukan semata diukur dari medali yang diraih, melainkan juga sejauh mana Indonesia menjadi tuan rumah yang baik.

"Sukses prestasi dan sukses penyelenggaraan akan menjadi perwujudan nyata rasa cinta Tanah Air bagi seluruh elemen bangsa," kata Musdah di Jakarta, Kamis.

Oleh karena itu, ia mengajak seluruh elemen bangsa untuk bersama dan bersatu menyukseskan penyelenggara pesta olah raga negara-negara Asia ini.

"Ini nanti juga bisa dijadikan bahan evaluasi secara holistik untuk mengetahui kelebihan dan kekurangan sebagai tuan rumah. Evaluasi ini penting demi meningkatkan kualitas bangsa di masa depan," ujar Musdah.

Hal-hal yang tidak produktif, terlebih yang tidak berkaitan langsung dengan penyelenggaraan Asian Games, menurut ?Ketua Lembaga Kajian Agama dan Jender (LKAJ) tidak perlu ada, seperti mengaitkan dengan sentimen agama.

Menurut guru besar UIN Syarif Hidayatullah Jakarta ini, Asian Games 2018 justru merupakan arena untuk memperkuat solidaritas bangsa-bangsa Asia.

Kebersamaan di arena olah raga diharapkan bisa menular menjadi solidaritas sosial bangsa Asia, tambah peraih penghargaan Yap Thiam Hien ini.

"Ini sangat penting karena saat ini banyak bangsa Asia yang dilanda masalah, mulai bencana alam, perang, serta ancaman radikalisme dan terorisme," katanya.

Pewarta:
Editor: Suryanto
COPYRIGHT © ANTARA 2018

Let's block ads! (Why?)

from ANTARA News - Berita Terkini kalo berita nya gak lengkap buka link disamping https://ift.tt/2wnRLny

Tendangan detik-detik terakhir menangkan Abdul Malik

Jakarta (ANTARA News) - Tendangan detik-detik terakhir yang dilancarkan atlet pencak silat kelas B 50 kg-55 kg, Abdul Malik kepada lawannya Dinh Tuan Nguyen asal Vietnam membuat Malik memenangkan pertandingan babak 16 besar dalam ajang Asian Games ke -18 Tahun 2018.
 
Dengan kemenangan Malik dengan skor tipis 3-1 atas lawannya, Dinh Tuan Nguyen yang berlangsung di Padepokan Pencak Silat Taman Mini Indonesia Indah (TMII), Kamis, itu membuat Malik lolos ke babak selanjutnya. 

Pertandingan antara kedua berlangsung dengan sengit. Bahkan, pukulan, tendangan, sepakan dan bantingan berusaha dilontarkan kedua atlet itu. 
 
Di babak pertama, Malik sempat menguasai pertandingan dengan poin dari wasit juri 6-0, 3-0,7-0, 5-0,5-0 sementara Dinh tidak memiliki poin. 
 
Di babak kedua, Dinh mulai bangkit dan menguasai pertandingan karena Malik terlihat tegang dan strategi serangannya sudah dibaca oleh lawannya. Di babak kedua, poin yang dimiliki keduanya, 5-4, 5-4,1-6,-1-6 dan 1-4. Tiga wasit juri memenangkan Dinh.
 
Di babak kedua, beberapa kali terjadi pelanggaran yang dilakukan kedua atlet, sehingga keduanya mendapatkan pengurangan poin dari wasit. Malik mendapatkan pengurangan satu poin, namun Dinh mendapatkan pengurangan tiga poin dengan dua pelanggaran (satu poin dan dua poin). 
 
Di babak ketiga, pertandingan berlangsung sengit dan seimbang. Kedua atlet berusaha keras untuk mendapatkan poin, sehingga mampu memenangkan pertandingan. 
 
Namun keberuntungan masih berada pihak Malik karena tiga detik terakhir, Malik melakukan tendangan dan berhasil mendapatkan dua poin, sehingga total poin yang diterima oleh Malik 22-16,19-16,16-16,11-16 dan 15-14. Sehingga skor 3-1 atas kemenangan Malik. 
 
Usai pertandingan, Malik mengaku bersyukur bisa memenangkan pertandingan yang sangat sengit itu. 
 
Menurut dia, tiga detik terakhir dirinya berusaha keras untuk mendapatkan poin. 
 
"Tiga detik terakhir aku liat di juri 5 selisih satu poin kan kalau tendangan dua poin nah aku ngambil celah dari situ dua tendangan harus di depan juri 5. Pas nah langsung berubah poinnya," kata Malik yang mengaku senang dengan kemenangan itu. 
 
Ke depan, tambah dia,  dirinya akan berusaha keras dan mengasah kemampuannya kembali agar bisa mendapatkan kemenangan. ***4***
 

Pewarta: Syaiful Hakim
Editor: Tasrief Tarmizi
COPYRIGHT © ANTARA 2018

Let's block ads! (Why?)

from ANTARA News - Berita Terkini kalo berita nya gak lengkap buka link disamping https://ift.tt/2NbQkjr

Selangkah lagi sofbol Jepang raih medali emas

Jakarta, (ANTARA News) - Tim Nasional sofbol putri Jepang tinggal satu langkah lagi meraih medali emas Asian Games 2018 setelah di semifinal mengalahkan timnas China dengan skor 5-0 di Stadion Sofbol, Senayan, Jakarta, Kamis.

Jepang saat ini sedang menunggu lawannya di final antara timnas sofbol Filipina atau timnas sofbol Chinese Taipei, yang akan berlangsung Kamis sore.

Permainan timnas Jepang lawan China menunjukkan kelasnya dengan manuver individual yang atraktif. Yuka Ichiguchi pemain sofbol Jepang sempat membuat penonton berdecak kagum dengan aksi diving-nya dilapangan untuk menangkap bola langsung dari pukulan pemain China. 

Kemudian, No 16 Yamato Fujita pemain sofbol Jepang mampu berlari memanfaatkan waktu sempit untuk curi lari ke home base, dan berhasil memperbesar skor 2-0 untuk Jepang atas China.

Giliran, Yu Yamamoto tampil mengesankan pada inning tiga dengan menciptakan pukulan homerun hasil lemparan dari Pitcher China Xinxing Zhao, sehingga mengubah skor menjadi 5-0 untuk China.

Sempat terjadi insiden pada inning enam, di mana Hitomi Kawabata penjaga lapangan dalam sofbol Jepang sedikit mengalami cedera lutut akibat bola yang dipukulnya memantul ke lutut sendiri, namun setelah tim medis masuk memastikan kondisi, ternyata tidak berdampak parah, skor masih 5-0, China tertinggal.

Sampai inning ketujuh China gagal mencatatkan skor untuk memberi perlawanan terhadap Jepang, dan pertandingan ditutup dengan kemenangan Jepang mengantongi tiket ke final.

Baca juga: Semifinal sofbol, Jepang bertemu China

Baca juga: Tim sofbol Jepang libas Korea 10-0

Pewarta: Afut Syafril Nursyirwan
Editor: Tasrief Tarmizi
COPYRIGHT © ANTARA 2018

Let's block ads! (Why?)

from ANTARA News - Berita Terkini kalo berita nya gak lengkap buka link disamping https://ift.tt/2w6IssS

Fairel, bocah yang melongo saat lihat Jokowi di pembukaan Asian Games

Timnas U-23 berharap dukungan penuh suporter Indonesia

Kasus Meiliana, Basarah bilang sebenarnya bisa diselesaikan secara musyawarah mufakat

Jakarta (ANTARA News) - Wakil Ketua Majelis Permusyawaratan Rakyat Republik Indonesia (MPR RI) Ahmad Basarah menyatakan menghormati proses hukum terhadap terdakwa kasus penodaan agama Meiliana meski menurut dia sebenarnya masalah itu bisa diselesaikan secara musyawarah mufakat.

"Masalah tersebut (kasus Meiliana) sebenarnya bisa diselesaikan dengan musyawarah dan mufakat, tidak harus dengan menggunakan pendekatan pidana. Hukum pidana adalah pilihan atau opsi terakhir dan sering disebut juga dengan istilah ultimum remedium," kata Basarah di Jakarta, Kamis.

Meski demikian, ia menghormati upaya hukum yang dilakukan oleh setiap pihak yang ingin mencari keadilan. Ia menghormati putusan Pengadilan Negeri Tanjung Balai yang memvonis Meiliana dengan hukuman 18 bulan penjara sekaligus menghormati upaya banding yang diajukan Meiliana ke Pengadilan Tinggi Sumatera Utara.

Basarah berharap ke depan tidak semua masalah di masyarakat, apalagi yang menyangkut hubungan antarumat beragama, harus diselesaikan melalui jalur formil legalistik ke pengadilan. Menurut dia bisa dikedepankan mekanisme musyawarah mufakat atau yang dalam bahasa hukum disebut jalan keadilan restoratif (memulihkan  dan mengakomodir kepentingan semua pihak)

Sekretaris Dewan Penasihat Baitul Muslimin Indonesia itu juga berharap Majelis Hakim Pengadilan Tinggi  Sumatera Utara dalam memutus masalah itu tetap menjaga kemandirian dan berada di atas kepentingan semua golongan demi menjaga persatuan dan toleransi dalam kehidupan berbangsa dan bernegara. 

"Idealnya tiap putusan hakim memuat tiga hal, yakni kepastian hukum, manfaat atau daya guna, dan yang paling penting adalah keadilan bagi sebanyak-banyaknya orang. Hukum harus ditegakkan dengan adil. Jangan sampai hakim dalam memutuskan perkara dipengaruhi oleh tekanan publik," terang Basarah. 

Wakil Ketua Lembaga Amil Zakat, Infaq dan Sadaqoh Nahdlatul Ulama (LazisNU) ini  juga meminta majelis hakim Pengadilan Tinggi Sumatera Utara yang akan mengadili banding Meiliana juga memerhatikan asas perlakuan yang sama dan adil di hadapan hukum (equality before the law) dikaitkan dengan vonis delapan orang perusak vihara dan klenteng di Tanjung Balai, Asahan, Sumatera Utara yang berkisar antara 1,5 bulan sampai 2 bulan 18 hari.  

"Perlakuan yang adil ini akan mampu menjaga kepercayaan masyarakat kepada muruah lembaga peradilan," kata Basarah.

Pada bagian lain Basarah juga mengutip perjuangan dan sikap KH Abdurrahman Wahid yang akrab disapa Gus Dur dalam membela semua umat beragama dan kelompok mana pun yang merupakan bagian dari bangsa Indonesia.

Gus Dur, sambung Basarah, dalam tindakan dan sikapnya selalu menunjukkan pesan Islam secara damai. Apa yang disampaikan oleh Gus Dur bukan hanya sebatas retorika, melainkan diterapkan dalam bentuk tindakan. 

"Bagi Gus Dur yang perlu dibela adalah mereka yang terancam atau mengalami penindasan di seluruh aspek hidupnya, baik politik, ekonomi, budaya dan agamanya. Dalam melakukan pembelaan, Gus Dur juga tidak memandang latar belakang suku, agama, ras dan antargolongan. Teladan inilah yang harus kita contoh dan kita ikuti," kata Basarah.

Menurut dia, kasus Meiliana bisa terjadi terhadap siapa pun dan dari golongan agama apa saja. Oleh karena itu, pemerintah harus mengefektifkan sistem pembinaan umat beragama di semua daerah dengan melibatkan  tokoh-tokoh agama dan ormas-ormas keagamaan.

"Fungsi lembaga pembinaan kerukunan antarumat beragama tersebut seharusnya dapat menjadi mediator penyelesaian secara musyawarah mufakat jika terjadi perselisihan antarumat beragama di seluruh wilayah Indonesia," katanya.

Baca juga: Amnesty International: UU Penodaan Agama bermasalah dan perlu dibatalkan

Baca juga: F-PKS tak setuju aturan pencegahan penodaan agama dihapus

Pewarta: Jaka Sugiyanta
Editor: Sigit Pinardi
COPYRIGHT © ANTARA 2018

Let's block ads! (Why?)

from ANTARA News - Berita Terkini kalo berita nya gak lengkap buka link disamping https://ift.tt/2OWaZsf

Rupiah melemah jadi Rp14.624

Jakarta (ANTARA News) - Nilai tukar Rupiah yang ditransaksikan antarbank di Jakarta pada Kamis sore bergerak melemah sebesar 54 poin menjadi Rp14.624 dibanding sebelumnya Rp14.570 per Dolar AS.

Analis Monex Investindo Futures, Faisyal di Jakarta, Kamis mengatakan bahwa dolar AS cenderung menguat terhadap mayoritas mata uang dunia, termasuk Rupiah dipicu oleh prospek kenaikan suku bunga the Fed, bank sentral Amerika, dalam waktu dekat.

"The Fed sedang mempertimbangkan kenaikan suku bunga berikutnya," katanya.

Ia menambahkan bahwa pelaku pasar di negara berkembang juga masih dibayangi penantian terhadap perkembangan pertemuan perwakilan dagang Amerika Serikat dan Tiongkok.

Ia memaparkan tarif baru Amerika Serikat senilai 16 miliar dolar AS kepada impor Tiongkok akan berlaku, sementara itu Tiongkok akan memberlakukan tarif balasan bagi jumlah barang Amerika Serikat.

Research Analyst FXTM, Lukman Otunuga mengatakan secara umum dolar AS menguat terhadap mayoritas mata uang dunia, termasuk rupiah di tengah masih adanya kekhawatiran investor terhadap krisis Turki, dan ketegangan dagang global.

"Berbagai faktor fundamental untuk apresiasi dolar AS masih tetap ada, ditambah ekspektasi kenaikan suku bunga AS tahun ini tetap tinggi, sehingga dolar AS cenderung terapresiasi," katanya.

Sementara itu, kurs tengah Bank Indonesia pada hari ini (23/8), tercatat mata uang Rupiah melemah menjadi Rp14.620 dibanding sebelumnya (21/8) di posisi Rp14.568 per dolar AS.

Baca juga: Kecenderungan apresiasi dolar, picu anjloknya kurs rupiah ke Rp14.619
Baca juga: Rupiah kembali melemah jadi Rp14.619

Pewarta:
Editor: Ahmad Wijaya
COPYRIGHT © ANTARA 2018

Let's block ads! (Why?)

from ANTARA News - Berita Terkini kalo berita nya gak lengkap buka link disamping https://ift.tt/2w7TQF4

Bayi Baru lahir diberi nama Asian Games

(Antara)-Kebanggaan menjadi tuan rumah ajang Asian Games 2018 dirasakan masyarakat Palembang. untuk mengenangnya pasangan Yordania Denny dan Vera Nova, warga Jalan Pipa Reja Lorong Mufakat III, di Kota Palembang, Sumatera Selatan memberi nama bayinya  Adiba Asian Games. Pasalnya, Putri ketiganya lahir bertepatan dengan pembukaan Asian Games, dimana Indonesia menjadi tuan rumah pesta olahraga se Asia tersebut.

Let's block ads! (Why?)

from ANTARA News - Berita Terkini kalo berita nya gak lengkap buka link disamping https://ift.tt/2OZgjuU

Rekonstruksi bangunan pascagempa mulai awal September

Jakarta (ANTARA News) - Menteri Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat (PUPR) Basuki Hadimuljono mengatakan pemerintah akan memulai rekonstruksi bangunan pascagempa di Pulau Lombok, Nusa Tenggara Barat (NTB), pada awal September 2018.

"September sudah kita mulai. Persiapannya berarti tinggal dua minggu," kata Basuki usai memberikan orasi ilmiahnya berjudul Pembangunan Infrastruktur Berbasis Lingkungan di Sarwono Prawirohardjo Memorial Lecture yang digelar Lembaga Ilmu Pengetahuan Indonesia (LIPI) di Jakarta, Kamis.

Sebagai persiapan rekonstruksi, ia mengatakan pada Senin (27/8), akan ada 150 mahasiswa fakultas teknik Universitas Mataram (Unram) dan Universitas Gadjah Mada (UGM) yang diterjunkan sebagai pendamping dan dilatih cara membangun 20 komponen Rumah Instan Sederhana Sehat (Risha).

Lebih lanjut Basuki menjelaskan bahwa mekanisme rekonstruksi bangunan di Pulau Lombok pascabencana gempa tidak dengan membangun hunian sementara (huntara), tetapi tenda saja. Ini karena rekonstruksi bangunan akan dipercepat.

"Pembangunan rumah-rumah dipercepat, enam bulan akan diupayakan selesai dengan cara swakelola masyarakat. Masyarakat yang akan membangun sendiri dengan pendampingan, mereka harus bekerja," ujar Basuki.

Untuk memenuhi kebutuhan bahan bangunan yang dibutuhkan dalam rekonstruksi, maka pemerintah telah berbicara dengan Kamar Dagang dan Industri (Kadin) NTB dan Gubernur Jawa Timur.

Basuki mengatakan Kadin diminta untuk membuka kios-kios bangunan di tingkat kecamatan di Pulau Lombok dan Provinsi Jawa Timur yang menjadi provinsi terdekat memiliki logistik lengkap harus menyuplai bahan bangunan.

"Suplai (logistik) dari Surabaya. Di sana kan lengkap ada Semen Gresik, ada pabrik baja juga," ujar dia.

Pembangunan satu Risha, menurut Basuki, bisa diselesaikan dalam satu bulan. Bisa dilakukan dengan cepat karena sudah ada "cetakannya" dan bisa dibangun sendiri.

Dana pembangunannya berasal dari APBN. Sesuai dengan pernyataan Presiden Joko Widodo bantuan pembangunan rumah yang mengalami rusak berat mencapai Rp50 juta sedangkan yang rusak ringan mencapai Rp25 juta.

Untuk pembangunan fasilitas umum, lanjutnya, akan dilakukan Kementerian PUPR. Sudah ada delapan BUMN yang mulai bekerja di Lombok mulai membangun fasilitas rumah sakit, pasar, sekolah.

"Sejumlah peralatan masih kita datangkan ke Lombok untuk rekonstruksi. Targetnya Desember nanti rekonstruksi harus sudah clear," ujar Basuki.

Baca juga: Pemerintah targetkan rekonstruksi Lombok selesai enam bulan
Baca juga: PUPR: rekonstruksi rumah rusak pascagempa ditargetkan setahun

Pewarta:
Editor: Desi Purnamawati
COPYRIGHT © ANTARA 2018

Let's block ads! (Why?)

from ANTARA News - Berita Terkini kalo berita nya gak lengkap buka link disamping https://ift.tt/2BQhuv9

Daftar pemain tembus babak 16 besar cabang squash

Jakarta (ANTARA News) - Laga perdana cabang olahraga Squash untuk nomor pertandingan tunggal putra dan tunggal putri digelar mulai pukul 10.00 WIB hingga pukul 14.00 WIB, Kamis, di Squash Stadium, Kompleks Olahraga Gelora Bung Karno (GBK), Jakarta. 

Untuk hari pertama, 16 pertandingan digelar untuk babak penyisihan 32 besar tunggal putra, sementara ada 12 pertandingan yang digelar untuk tunggal putri. 

Selepas babak penyisihan 32 besar, 16 pemain dari nomor pertandingan tunggal putra dan 16 pemain dari nomor pertandingan tunggal putri akan kembali bertanding untuk babak penyisihan 16 besar. 
   
Berikut daftar pemain yang akan berlaga pada babak penyisihan 16 besar untuk nomor pertandingan tunggal putra di Squash Stadium, Kompleks GBK, Kamis: 
 

No. Nama Pemain Negara Nama Pemain Negara Waktu Lokasi Pertandingan
1. Saurav Ghosal India Tayyab Aslam Pakistan 17.30 WIB Lapangan Grand Court, Squash Stadium, Kompleks Olahraga GBK
2. Robert Andrew Garcia Filipina Harinder Pal Singh Sandhu India 17.30 WIB Lapangan C1, Squash Stadium, Kompleks Olahraga GBK
3. Yuen Chee Wern Malaysia Muhammad Asim Khan Pakistan 17.30 WIB  Lapangan C3, Squash Stadium, Kompleks Olahraga GBK
4. Agung Wilant Indonesia Au Chun Ming Hong Kong 17.30 WIB Lapangan C2, Squash Stadium, Kompleks Olahraga GBK
5. Abdulla Al Tamimi Qatar Ryunosuke Tsukue Jepang 18:15 WIB Lapangan C2, Squash Stadium, Kompleks Olahraga GBK
6. Syed Amjad Qatar Mohd Adnan MN Malaysia 18.15 WIB Lapangan C3, Squash Stadium, Kompleks Olahraga GBK
7. Ammar Altamimi Kuwait Alireza Shameli Iran 18.15 WIB  Lapangan C1, Squash Stadium, Kompleks Olahraga GBK
8. Zareian Jahromi Sajad Iran Lee Ho Yin Hong Kong 18.15 WIB Lapangan Grand Court, Squash Stadium, Kompleks Olahraga GBK
             

    Di bawah ini daftar pemain yang akan bertanding pada babak penyisihan 16 besar untuk nomor pertandingan tunggal putri:
No. Nama Pemain Negara Nama Pemain Negara Waktu Lokasi Pertandingan
1. Nicol Ann David Malaysia Li Dongjin China 19.00 WIB Lapangan Grand Court, Squash Stadium, Kompleks Olahraga GBK
2. Fereshteh Eghtedari Iran Satomi Watanabe Jepang 19.00 WIB Lapangan C1, Squash Stadium, Kompleks Olahraga GBK
3. Misaki Kobayashi Jepang Yura Choe Korea 19.00 WIB Lapangan C3, Squash Stadium, Kompleks Olahraga GBK
4. Yeni Siti Rohmah Indonesia Dipika Pallikal Karthik India 19.00 WIB Lapangan C2, Squash Stadium, Kompleks Olahraga GBK
5. Joshana Chinappa India Jemcya Aribado Filipina 19.45 WIB Lapangan C2, Squash Stadium, Kompleks Olahraga GBK
6. Euntschan Ahn Korea Chan Ho Ling Hong Kong 19.45 WIB Lapangan C3, Squash Stadium, Kompleks Olahraga GBK
7. S Subramaniam Malaysia Catur Yuliana Indonesia 19.45 WIB Lapangan C1, Squash Stadium, Kompleks Olahraga GBK
8. Yvonne Alyssa Dalida Filipina Au Wing Chi Annie Hong Kong 19.45 WIB Lapangan Grand Court, Squash Stadium, Kompleks Olahraga GBK

 

Pewarta: Genta Tenri Mawangi
Editor: Tasrief Tarmizi
COPYRIGHT © ANTARA 2018

Let's block ads! (Why?)

from ANTARA News - Berita Terkini kalo berita nya gak lengkap buka link disamping https://ift.tt/2Mu37Bz

Program satu juta rumah capai 58 persen

Jakarta (ANTARA News) - Program Satu Juta Rumah hingga Agustus 2018 baru mencapai sekitar 58 persen dengan pembangunan 582.638 unit rumah.

Direktur Jenderal Penyediaan Perumahan Kementerian Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat (PUPR) Khalawi Abdul Hamid dalam jumpa pers di Jakarta, Kamis, menjelaskan jumlah tersebut terdiri atas 68 persen rumah untuk Masyarakat Berpenghasilan Rendah (MBR) dan 32 persen untuk non-MBR.

"Sampai 20 Agustus 2018, sudah terbangun 582.638 unit. Kami optimistis bisa mencapai target, masih ada waktu empat setengah bulan lagi, bisa 100-150 ribu unit per bulan (terbangun)," katanya.

Sejak awal pencanangan Program Satu Juta Rumah (PSR) pada 29 April 2015 di Ungaran, Jawa Tengah, capaian program tersebut belum pernah mencapai target satu juta rumah.

Kendati demikian, jumlah capaiannya terus meningkat setiap tahunnya. Pada 2015, pemerintah berhasil membangun 699.770 unit, kemudian meningkat menjadi 805.169 unit pada 2016 dan pada 2017 mencapai 904.758 unit rumah.

Ada pun lokasi terbanyak pembangunan rumah untuk program tersebut masih didominasi di Pulau Jawa dengan kontribusi sekitar 60 persen.

Pelaksanakan Program Satu Juta Rumah terdiri atas pembangunan rumah susun sewa (rusunawa), rumah khusus, dan rumah swadaya dengan dana yang bersumber dari APBN dan APBD, rumah umum oleh pengembang yang difasilitasi atau disubsidi lewat APBN melalui skema Kredit Perumahan Rakyat (KPR) Fasilitas Likuiditas Pembiayaan Perumahan (FLPP) dan subsidi selisih bunga, dan bantuan uang muka, serta rumah yang dibangun pengembang tanpa subsidi.

Program Satu Juta Rumah merupakan program yang diinisiasi oleh Pemerintah untuk terwujudnya percepatan penyediaan hunian layak bagi masyarakat, dalam rangka pengurangan backlog perumahan periode 2015-2019.

Baca juga: Pengembang siap sukseskan program satu juta rumah
Baca juga: Dirjen PU: 3,1 juta orang Indonesia punya lebih dari satu rumah

Pewarta:
Editor: Ahmad Wijaya
COPYRIGHT © ANTARA 2018

Let's block ads! (Why?)

from ANTARA News - Berita Terkini kalo berita nya gak lengkap buka link disamping https://ift.tt/2w5dCkw

Babak pertama, Uzbekistan unggul sementara atas Hong Kong 1-0

Cikarang (ANTARA News) - Tim nasional U23 Uzbekistan unggul sementara atas Hong Kong 1-0 hingga berakhirnya babak pertama pertandingan babak 16 besar sepak bola putra Asian Games 2018 di Stadion Wibawa Mukti, Kabupaten Bekasi, Kamis sore.

Uzbekistan tampil agresif saat memulai menit awal pertandingan dengan mengerahkan kemampuan lini sayapnya merajut peluang gol ke gawang Hong Kong.

Namun misi yang diemban duet gelandang Jaloliddin dan Javokhir dari sayap kiri belum mampu menembus rapatnya garda bertahan Hong Kong yang berpadu kuat mematah serangan.

Peluang lain coba dibangun duet Dostonbek dan Okromjon dari sayap kanan dengan kemampuannya bermain bola lincah mengoyak lapis demi lapis pertahanan Hong kong, namun masih bermasalah dengan sentuhan akhir ynag tidak akurat.

Penjaga gawang, Ho Chun Yuen, akhirnya harus memungut bola dari dalam gawangnya saat sepakan spekulasi gelandang Uzbekistan, Ikromjon, dari luar kotak penalti, bersarang ke sudut gawang Hong Kong di menit ke 26. Skor 1-0 untuk Uzbekistan.

Tim besutan Kenneth Kwok pun berupaya menjaga akurasi pergerakan bola dari kaki para pemainnya untuk dapat keluar dari gempuran Uzbekistan, namun selalu kalah stamina saat harus berduel di lapangan hijau.

Tambahan waktu dua menit yang diberikan wasit asal Arab Saudi, Sultan Abdulrazzaq Almarzooqi, belum mampu dimanfaatkan skuat Hong Kong untuk membuka satu peluang pun ke gawang lawan hingga peluit turun minum dibunyikan.

Berikut daftar pemain kedua tim:

Uzbekistan: Botirali Ergashev (GK), Rustamjon Ashuramatov, Akramjon Komilov, Abbosjon Otakhonov, Jaloliddin Masharipov, Adiljon Xamrobekov, Zabikhillo Urinboev (C), Javokhir Sidikov, Ikkromjon Alibaev, Dostonbek Khamdamov, Dostonbek Tursunov.

Pemain cadangan: Khojiakbar Alijonov, Jasurbek Yakhshiboev, Bobir Abdixalikov, Rakhimjon Davronov, Islomjon Kobilov, Azizbek Turgunboev, Doniyorjon Narzullaev, Khurshid Giyosov, Andrey Sidorov.

Pelatih: Ravshan Khaydarov.

Hong Kong: Ho Chun Yuen (GK), Wang Kit Tsui, Hok Ming Lau (C), Vasudeva Das Lilley Nunez, Chun Lok Tan, Remi Dujardin, Wai Keung Chung, Ka Wai Lam, Chun Ming Wu, Pui Hong Yu, Jorge Tarres Paramo.

Pemain cadangan: Fernando Recio Comi, Chin Lung Cheng, Wing Kai Orr, Ho Ming Yiu, Hiu Chung Law, Ka Ho Chan, Siu Wai Chiu, Long Hin Tse, Hin Ting Lam.

Pelatih: KAr Lok Kenneth Kwok.

Pewarta: Andi Firdaus
Editor: Tasrief Tarmizi
COPYRIGHT © ANTARA 2018

Let's block ads! (Why?)

from ANTARA News - Berita Terkini kalo berita nya gak lengkap buka link disamping https://ift.tt/2wi1cVN

Palestina-Suriah tanpa gol babak pertama

Bekasi, Jawa Barat (ANTARA News) - Pertandingan babak 16 besar sepak bola putra Asian Games 2018 yang mempertemukan tim nasional U-23 Palestina dan timnas U-23 Suriah, Kamis, berakhir tanpa gol di babak pertama.

Dalam pertandingan yang berlangsung di Stadion Patriot Chandrabaga, Bekasi, Jawa Barat, kedua tim sama-sama diperkuat pemain senior andalannya. Pelatih timnas U-23 Palestina Ayman Sandouqa, seperti di empat laga sebelumnya di penyisihan Grup A, memainkan tiga pemain senior (yang berusia di atas 23 tahun) yakni kiper Rami Hamada, bek sekaligus kapten Abdallatif Albahdari dan gelandang Sameh Maraaba.

Sementara di kubu Suriah yang pada laga tersebut berseragam putih-putih, pelatih Muhammad Alfakeer kembali menurunkan penjaga gawang senior sekaligus kapten Ahmad Madnya, yang menjadi cadangan saat Suriah mengalahkan Timor Leste 5-2 di partai terakhir Grup C.

Selain Ahmad, Alfakeer juga mempercayakan posisi gelandang dan penyerang ke pemain senior yaitu Hussein Al Shuayb dan Mahmood Albaher.

Permainan kedua tim relatif imbang sejak awal laga. Palestina yang mengenakan seragam merah-merah sempat mendapatkan peluang melalui Mohammed Rashid, tetapi bola diamankan oleh kiper Suriah Ahmad Madnya.

Suriah membalas tiga menit setelahnya di mana sepakan Ahmad Al Ahmad juga gagal menjadi gol.

Peluang terbaik Suriah datang di menit ke-23, tetapi bola hasil tendangan Mouhamad Anez di dalam kotak penalti Palestina masih bisa ditepis dengan susah payah oleh penjanga gawang Palestina Rami Hamada.

Di menit ke-37, gilirang Mohamed Darwish yang mencoba peruntungan, tetapi bola sepakannya tidak menemui sasaran. Tak ada gol tercipta sampai wasit asal Kuwait Ali Shaban meniup peluit tanda laga berakhir.

Berikut susunan pemain kedua tim.

Timnas U-23 Palestina: Rami Hamada, Ahmed Qatmish, Mohammed Rashid, Michemilad Termanini, Abdallatif Albahdari (kapten), Mahmoud Abuwarda, Oday Dabbagh, Mahmoud Yousef, Mousa Farawi, Sameh Maraaba, Mohamed Darwish.

Timnas U-23 Suriah: Ahmad Madnya (kapten), Hussein Al Shuayb, Youssef Alahmwi, Jihad Busmar, Ahmad Ashkar, Mahmood Albaher (39', Mohammed Kameh Koaeh), Mouhamad Anez, Mohammad Almarmour, Khaled Kurdaghli, Abdulhadi Sahlha, Ahmad Al Ahmad. ***4***

Pewarta: Michael Teguh Adiputra S
Editor: Tasrief Tarmizi
COPYRIGHT © ANTARA 2018

Let's block ads! (Why?)

from ANTARA News - Berita Terkini kalo berita nya gak lengkap buka link disamping https://ift.tt/2wi0OXl

Kemenangan Catur Yuliana untuk mendiang ibunda

Jakarta (ANTARA News) - Atlet tunggal putri tim nasional squash Indonesia Catur Yuliana terlihat tidak mampu menahan air mata setelah memenangkan pertandingan babak penyisihan 32 besar Asian Games 2018 melawan wakil asal Pakistan Faiza Zafar dengan skor akhir 3-2 di Squash Stadium, Kompleks Olahraga Gelora Bung Karno, Kamis. 
   
Ia mengatakan, kemenangannya itu dipersembahkan untuk mendiang ibundanya yang wafat Mei tahun ini. 
   
"Mama selalu support (dukung) saya, sedari awal mulai menekuni Squash pada 2008, hingga masa-masa latihan untuk Asian Games 2018 ini. Kemenangan ini saya persembahkan untuk mama," kata Yuliana saat ditanya alasannya menangis setelah menang dari Faiza di Squash Stadium, Kompleks Olahraga, GBK, Kamis. 
   
Yuliana, atlet tunggal putri termuda tim nasional Squash Indonesia menyampaikan, dirinya akan bermain lebih baik untuk babak penyisihan 16 besar yang akan berlangsung pada pukul 19.00 di lapangan C2,Squash Stadium, Kamis. 
   
"Saya akan bermain lebih fokus dan lepas, juga tetap optimis untuk memberikan yang terbaik tidak hanya untuk Indonesia, tetapi untuk mendiang mama," terang Yuliana sambil terisak. 
   
Pasca menang tipis dari Faiza dengan skor 7-11, 11-7, 11-6, 6-11, dan 14-12, Yuliana menjadi atlet tunggal putri kedua dari Indonesia yang berhasil tembus ke babak penyisihan 16 besar. Sebelumnya, Yeni Siti Rohmah terlebih dahulu mengamankan posisinya dengan menundukkan wakil dari Thailand Anantana Prasertratanakul dengan skor 9-11, 11-5, 11-8, 11-8.
   
Sementara itu, Agung Wilant menjadi satu-satunya wakil Indonesia untuk nomor pertandingan tunggal putra. Rekannya, Muhammad Nur Tastaftyan tersingkir dari babak penyisihan 32 besar, setelah kalah dari urutan ke-71 dunia asal Malaysia, Yuen Chee Wern dalam tiga set pertandingan dengan skor 2-11, 5-11, 2-11. 
   
Bagi Ketua Bidang Pelatihan Pengurus Besar Persatuan Squash Indonesia (PB PSI) Nuryanto, saat ditemui selepas pertandingan tunggal putri kedua, Kamis, hasil babak penyisihan 32 besar melampaui target yang ia harapkan. 
   
"Sebelumnya saya menduga ada dua atlet yang berpeluang besar masuk 16 besar, Agung Wilant untuk nomor pertandingan putra, dan Yeni untuk nomor pertandingan tunggal putri. Ternyata, ada tiga yang berhasil masuk babak penyisihan 16 besar. Tentu saya senang," kata Nuryanto. 
   
Ia berharap, para pemain yang berhasil mengamankan posisi di babak penyisihan 16 besar dapat bermain lebih lepas. 
   
"Karena kita tidak diunggulkan, saya harap, (pemain) dapat bermain lebih santai tanpa beban," tambahnya. 
    
Tim nasional Indonesia mengirim delapan atlet untuk berlaga di cabang olahraga Squash pada Asian Games 2018 di Squash Stadium, Kompleks Olahraga GBK, Kamis. 
   
"Dari delapan atlet itu, dua diantaranya mewakili Indonesia untuk nomor pertandingan tunggal putra, dua pemain untuk tunggal putri, tiga untuk beregu putra dan tiga untuk beregu putri," kata Ketua Bidang Pelatihan Pengurus Besar Persatuan Squash Indonesia (PB PSI) Nuryanto saat ditemui sebelum pertandingan di Kompleks Olahraga GBK, Kamis. 
   
Untuk nomor pertandingan beregu putra dan putri, Nuryanto menjelaskan, tiga pemain akan berlaga di pertandingan tunggal untuk satu regu yang diwakili.

Baca juga: Catur Yuliana kalahkan atlet squash Pakistan
Baca juga: Yeni Siti Rohman tundukkan atlet Thailand pada cabang squash

Pewarta: Genta Tenri Mawangi
Editor: Tasrief Tarmizi
COPYRIGHT © ANTARA 2018

Let's block ads! (Why?)

from ANTARA News - Berita Terkini kalo berita nya gak lengkap buka link disamping https://ift.tt/2MqZkol

Tim balap sepeda Indonesia akui kekuatan tim Kazakhstan

Subang, Jawa Barat (ANTARA News) - Timnas sepeda Indonesia mengakui kekuatan tim balap sepeda Kazakhstan setelah gagal mencuri medali di nomor balap sepeda jalan raya Asian Games 2018 di Subang, Jawa Barat, Kamis.

Timnas balap sepeda Indonesia mencatatkan waktu terbaiknya di balapan sejauh 145,5 km mengelilingi Subang itu lewat Aiman Cahyadi yang finis di peringkat sembilan dengan waktu tiga jam 26 menit dan satu detik, atau selisih 36 detik dari juara balapan Alexey Lutsenko dari Kazakhstan.

Sedangkan medali perak diraih oleh pebalap Jepang Fumiyuki Beppu yang finis kedua dalam grup yang sama dengan Lutsenko dan empat pebalap lainnya yang sprint menuju finis yang berada di Jalan Cagak, Subang.

Medali perunggu, sementara itu, diraih oleh pebalap Thailand Navuti Liphongyu.

Pelatih kepala timnas sepeda Indonesia Dadang Haris Purnomo ketika ditemui usai perlombaan mengungkapkan bahwa anak-anak asuhnya yang diturunkan, Aiman Cahyadi, Jamal Hibatullah, Dadi Suryadi dan Robin Manulang sudah menjalankan strategi dengan bagus.

Di kilometer 6 sebelum finis, Robin sempat melakukan attack keluar dari peleton utama.

"Saya pikir usaha yang cukup bagus untuk anak-anak berfikir bahwa dia ada waktu hanya di situ untuk menyerang, tapi harapan saya sebenarnya bukan untuk menyerang tapi bertahan," kata Dadang.

Dengan Robin menyerang, harapannya lawan akan mengejar Robin dan Aiman tetap bertahan untuk mengikuti pebalap Kazahkstan yang menjadi prioritas utama.

Aiman pun mencoba kembali untuk memisahkan diri dari peleton utama di kilometer 5 sebelum finis dengan harapan grup akan terpecah.

Tapi kenyataannya lain, pebalap Kazahkstan bukan justru menunggu tetapi membalas attack dan diikuti pebalap-pebalap lainnya seperti Thailand dan Jepang yang memang melakukan strategi bertahan.

"Di situ lah keuntungan mereka," kata Dadang.

Jamal Hibatullah pun mengakui keunggulan Kazahkstan yang diperkuat oleh pebalap profesional seperti Zhandos Bizhigitov, Yevgeniy Gidich, Alexey Lutsenko, dan Daniil Fominykh, yang bermain di tim Astana Pro

"Sebenarnya kita sudah sesuai strategi, tapi ya kekuatan kita masih jauh di bawah Kazakhstan," kata Jamal.

Alexey Lutsenko, setelah dikalungi medali emas, mengungkapkan bahwa dari awal strategi mereka adalah berusaha mengendalikan balapan.

"Di lima km terakhir sangat berat. Saya berusaha bertahan lebih lama bersama pebalap dari Jepang dan Thailand," kata Lutsenko.

"Saya kira saya beruntung, juga lebih kuat," kata Lutsenko, pebalap profesional tim Astana itu.

Sementara itu pebalap Jepang Fumiyuki Beppu yang bertahan bersama grup lima pebalap, satu dari Kazakhstan, dua Jepang dan dua Thailand, di depan, melakukan perlawanan yang ketat bersama satu-satunya rekan senegaranya, Hideto Nakane, menjelang finis.

"Saya mulai sprint di 200 meter menjelang finis. Di 10 meter terakhir saya menang, tapi dia (Lutsenko) mampu melewati saya. Saya cukup kecewa," kata Beppu, yang juga membalap untuk tim Trek-Segafredo itu.

"Tapi memang Kazahkstan adalah tim yang terkuat di balapan hari ini," lanjut Beppu, yang harus puas dengan medali perak.

Baca juga: Emas road race putra milik Kazakhstan
Baca juga: Indonesia berharap curi medali road race lewat Aiman

Pewarta: Aditya Eko Sigit Wicaksono
Editor: Irwan Suhirwandi
COPYRIGHT © ANTARA 2018

Let's block ads! (Why?)

from ANTARA News - Berita Terkini kalo berita nya gak lengkap buka link disamping https://ift.tt/2BBUpMA

Bola voli Chinese Taipei menang atas Vietnam

Jakarta (ANTARA News) - Tim bola voli putri Chinese Taipei, mengandaskan perjuangan Vietnam yang bermain mati-matian pada babak penyisihan grup B di Gelora Bung Karno, dengan lima set pertandingan.

Pada set pertama Chinese Taipei langsung memimpin pertandingan dengan skor 25-13, namun pada babak kedua Vietnam meningkatkan serangan ke kubu Chinese Taipei hingga berhasil menutup permainan dengan skor 25-19 untuk Vietnam.

Saling kejar-kejaran skor kembali terjadi pada babak ketiga, dimana Chinese Taipei kembali mengandaskan perlawanan Vietnam dengan skor 25-19. Skor set ke empat 16-25 untuk Vietnam. Pada babak penentuan , Chinese Taipei menutup permainan dengan skor 15-11.

Chinese Taipe mencatat dua kali menang dan satu kali kalah.

Sedangkan Vietnam dari tiga Kali pertandingan baru satu kali menang  atas tim voli putri India. Sebelumnya Vietnam dikalahkan China pada pertandingan perdana babak penyisihan grup B di lapangan voli indoor Gelora Bung Karno (19/8).

Pewarta: Ahmad Fikri
Editor: Unggul Tri Ratomo
COPYRIGHT © ANTARA 2018

Let's block ads! (Why?)

from ANTARA News - Berita Terkini kalo berita nya gak lengkap buka link disamping https://ift.tt/2o3Zxzu

KPU gelar uji coba aplikasi dana kampanye

Jakarta (ANTARA News) - Komisi Pemilihan Umum (KPU) menggelar uji coba aplikasi dana kampanye bagi peserta pemilu sebagai upaya mewujudkan pemilu yang transparan.

"Melalui aplikasi ini mudah-mudahan bisa membantu penyelenggara pemilu, peserta pemilu, dan juga masyarakat untuk mengetahui transparansi dana kampanye," kata Ketua KPU Arief Budiman saat sambutan dalam acara tersebut di Jakarta, Kamis.

Arief menyampaikan dengan adanya aplikasi tersebut diharapkan semakin memperbaiki transparansi yang akan mendorong kepercayaan masyarakat terhadap pemilu.

"Dengan demikian, hal ini dapat membantu menghentikan kecenderungan partisipasi publik yang terus menurun sejak Pemilu 1999," kata Arief di hadapan perwakilan dari partai politik yang  hadir pada acara itu. 

Ia menyampaikan keterlambatan pelaporan dana kampanye memiliki konsekuensi. 

Bila pelaporan terlambat atau tidak dilakukan untuk laporan awal dana kampanye pada 23 September 2018 jam 18.00 waktu setempat maka kepersertaan dalam pemilu baik DPD, DPR, DPRD, maupun Presiden/Wakil Presiden dapat dibatalkan. Laporan awal dana kampanye dapat diperbaiki hingga 24 September 2018.

Begitu pula laporan penerimaan dan pengeluaran dana kampanye yang harus diserahkan paling akhir pada 2 Mei 2019. Bila tidak dilaksanakan dapat mengakibatkan pembatalan bagi mereka yang terpilih dalam pemilu

Komisioner KPU Hasyim Asyarie mengatakan aplikasi ini diharapkan mempermudah peserta pemilu dalam melaporkan dana kampanye.

Baca juga: Wiranto ingatkan suhu politik jangan sampai "mendidih" jelang pileg-pilpres

Pewarta: M Arief Iskandar
Editor: Sigit Pinardi
COPYRIGHT © ANTARA 2018

Let's block ads! (Why?)

from ANTARA News - Berita Terkini kalo berita nya gak lengkap buka link disamping https://ift.tt/2BBTDza

Catur Yuliana kalahkan atlet squash Pakistan

Jakarta (ANTARA News) - Atlet tunggal putri Indonesia Catur Yuliana mengamankan posisinya untuk masuk dalam babak penyisihan 16 besar cabang squash Asian Games 2018 setelah mengalahkan wakil dari Pakistan Faiza Zafar dalam lima set pertandingan dengan skor akhir 3-2.
   
Walau unggul, wakil dari Pakistan Faiza Zafar sempat mendominasi gim pertama dengan bermain cepat dan banyak melepas pukulan menyilang. Alhasil, Yuliana mesti tunduk dengan skor 11-7 dalam laga yang berlangsung di Squash Stadium, Kompleks Olahraga GBK, Kamis.

Akan tetapi, tunggal putri kedua Indonesia itu mampu bermain cepat di set kedua. Bahkan, Yuliana mampu mencetak lima angka pertama tanpa balas, hingga skor akhir di set kedua 11-6 untuk Indonesia. 
   
Berlanjut ke set ketiga, Yuliana mampu menjaga konsistensi permainan dengan mengungguli lawannya dengan skor akhir 11-8. Akan tetapi, masuk set keempat, Faiza tampak menunjukkan perlawanan dengan mempercepat tempo permainan. Atlet putri termuda Indonesia untuk cabang olahraga squash itu pun harus tunduk dengan skor 6-11. 
   
Masuk ke babak penentuan, set kelima, pertandingan berjalan sengit, Faiza dan Yuliana bermain imbang hingga skor 12-12. Meski demikian, Yuliana berhasil unggul dua angka lebih awal, sehingga ia mampu memenangkan pertandingan dengan skor 14-12. 
   
Saat ditemui selepas pertandingan, Yuliana mengaku ia pernah berhadapan dengan Faiza dua tahun lalu. 
   
"Dua tahun lalu, saya sempat menang dari Faiza. Dia (wakil dari Pakistan itu) bukan lawan yang mudah," kata Yuliana di Squash Stadium, Kompleks Olahraga Gelora Bung Karno, Kamis. 
   
Alhasil, Yuliana menyampaikan dirinya merasa kecolongan pada set awal, karena sempat tertinggal dari Faiza. 
   
"Sejauh ini saya bangga, untuk babak penyisihan 16 besar, saya akan bermain lebih lepas," tambah Yuliana atau yang akrab disapa Yuli. 
   
Dengan kemenangan Yuliana, tim nasional Indonesia pun berhasil mengamankan posisi tiga atletnya untuk babak penyisihan 16 besar dalam nomor pertandingan tunggal putra dan tunggal putri pada ajang Asian Games 2018. 
   
Untuk nomor pertandingan tunggal putra, Agung Wilant menjadi satu-satunya atlet timnas yang lolos ke babak penyisihan 16 besar, setelah menundukkan wakil asal Macau, Liu Tsun Man dalam lima set pertandingan (3-2) dengan skor 10-12, 9-11, 11-3, 11-4, 11-4.

Sementara itu, di samping Yuliana, Yeni Siti Rohmah juga berhasil tembus ke babak penyisihan 16 besar, setelah mengalahkan wakil dari Thailand Anantana Prasertratanakul, Kamis. 
   
Tim nasional Indonesia mengirim delapan atlet untuk berlaga di cabang olahraga Squash pada Asian Games 2018 di Squash Stadium, Kompleks Olahraga GBK, Kamis. 
   
"Dari delapan atlet itu, dua diantaranya mewakili Indonesia untuk nomor pertandingan tunggal putra, dua pemain untuk tunggal putri, tiga untuk beregu putra dan tiga untuk beregu putri," kata Ketua Bidang Pelatihan Pengurus Besar Persatuan Squash Indonesia (PB PSI) Nuryanto saat ditemui sebelum pertandingan di Kompleks Olahraga GBK, Kamis. 
   
Untuk beregu putra dan putri, Nuryanto menjelaskan, tiga pemain akan berlaga di pertandingan tunggal mewakili satu regu. 
   
Sebelumnya, atlet tunggal putra Indonesia Muhammad Nur Tastaftyan tunduk dari wakil asal Malaysia Yuen Chee Wern dalam tiga set pertandingan dengan skor 2-11, 5-11, 2-11. 
   
Laga perdana Squash untuk Asian Games 2018 berlangsung pada pukul 10.00 WIB, Kamis, dan akan berakhir pada 1 September di Squash Stadium, Kompleks Olahraga GBK.

Baca juga: Yeni Siti Rohman tundukkan atlet Thailand pada cabang squash
Baca juga: Agung Wilant masuk 16 besar squash
Baca juga: Atlet squash Indonesia menyerah dari Malaysia pada laga perdana
Baca juga: Dua atlet squash Indonesia berpeluang masuk babak 16 besar

Pewarta: Genta Tenri Mawangi
Editor: Tasrief Tarmizi
COPYRIGHT © ANTARA 2018

Let's block ads! (Why?)

from ANTARA News - Berita Terkini kalo berita nya gak lengkap buka link disamping https://ift.tt/2wiDsRq